SUKOHARJO (Soloaja.co) - Warga Desa Jangglengan Nguter Sukoharjo, mengaku banyak mendapat manfaat dari program TMMD yang digelar Kodim 0726/Sukoharjo bersama Pemkab Sukoharjo.

Diantaranya pembangunan talud jalan Dukuh Kepyar ke dukuh Ngandong, dengan panjang 386 m x Tinggi 1,6 m x Tebal 0,3 – 0,6 m. Lalu pembangunan Talud jalan dukuh Ngandong sepanjang 234 m x Tinggi 0,9 m x Tebal 0,3 x 0,6 m.

• Sosialisasi Pentingnya Pembayaran Pajak di Desa Wonorejo Karanganyar
• Tumbuhkan Jiwa Enterpreneur, KKN Univet Sasar Pelaku UMKM Desa Selogiri

Pembangunan Rabat beton jalan Dukuh Ngandong RT 02/05 Panjang 645 m x Lebar 2,5 m x Tebal 0,12 m, serta Pembuatan Sumur Dalam di Dukuh Ngandong 1 unit.

"Bersyukur sekali ada program TMMD di desa Jangglengan, dulu saya kesulitan kalau membawa hasil panen, sekarang jalannya bagus lancar," ungkap Tardi, salah satu warga Jangglengan, saat penutupan TMMD sengkuyumg tahun 2022 di desa Jangglengan Nguter Sukoharjo, Rabu 24 Agustus 2022.

Penutupan TMMD Sengkuyung Jangglengan dilakukan oleh Dandim 0726/Sukoharjo Letkol Czi Slamet Riyadi, S.E. bertindak selaku Irup dalam Upacara Penutupan TMMD Sengkuyung Tahap II TA. 2022, bersama Bupati Sukoharjo Etik Suryani, didampingi seluruh Forkopimda Sukoharjo.

• Ajak Anak Gemar Menabung, KKNT 41 Unisri Latih Anak Buat Celengan dari Botol Bekas
• BNI Dukung Program Taksi Alsintan untuk Perkuat Transformasi Agrikultur dan Food Estate

Membacakan amanat dari Kepala Staf Angkatan Darat Selaku Penanggung Jawab Operasional TMMD, Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman, Dandim 0726/Sukoharjo menyampaikan bahwa momentum TMMD ini diharapkan dapat dijadikan sebagai momentum untuk meningkatkan semangat kebersamaan dan gotong royong serta kemanunggalan antara TNI dan rakyat dalam mengakselerasi program pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat.

Selama satu bulan sejak tanggal 26 Juli sampai dengan 24 Agustus 2022, para prajurit, Pemda dan masyarakat telah bahu membahu menyelesaikan program TMMD Sengkuyung Tahap II Tahun Anggaran 2022. Kebersamaan ini merupakan sinergitas yang positif dalam mengatasi berbagai permasalahan bangsa, khususnya membantu pemerintah daerah dalam mempercepat pembangunan di wilayah.

Mengakhiri amanatnya ada beberapa atensi dan harapan dari Kepala Staf Angkatan Darat Selaku Penanggung Jawab Operasional TMMD dalam TMMD ini yang disampaikan oleh Dandim 0726/Sukoharjo.

• IDCloudHost ajak ZStack Hadirkan Layanan Cloud Enterprise Pertama di Indonesia, Nusantara Stack
• Sehari Ungkap 112 Kasus Judi, Hingga Juli Polda Jateng Amankan 24 Bandar dan 381 Pelaku Judi

Pertama, pelihara terus semangat kebersamaan dan Kemanunggalan antara TNI-Rakyat, jangan mudah terhasut dan terprovokasi.

Kedua, pelihara terus semangat gotong royong sebagai warisan budaya bangsa yang sudah terbina dengan baik selama ini.

Ketiga, pelihara hasil program TMMD, agar manfaatnya dapat dinikmati oleh warga masyarakat dalam kurun waktu yang cukup panjang.

Keempat, kepada para Dansatgas TMMD ke-114 lakukan evaluasi secara menyeluruh terhadap pelaksanaan TMMD untuk dijadikan bahan perbaikan pada TMMD mendatang.

Kelima, kepada para prajurit yang tergabung dalam Satgas TMMD, dengan selesainya kegiatan ini segera kembali ke induk pasukan masing-masing dan perhatikan faktor keamanan selama dalam perjalanan.

• Sinergi PT Sumber Alfaria Trijaya dengan BAZNAS, Kelola Donasi Konsumen Alfa Group
• LPEI MoU Dengan PPATK, Dukung Pencegahan dan Pemberantasan Pencucian Uang

Selain sasaran fisik, juga ada sasaran non fisik diantaranya Penyuluhan Wasbang Bela Negara (oleh Kodim 0726/Sukoharjo), Penyuluhan Hukum dan Kamtibmas (oleh Polres Sukoharjo), Penyuluhan Kesehatan dan Stunting (oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Sukoharjo), Penyuluhan KB Kes (oleh DPPKBP3A Kabupaten Sukoharjo) serta Penyuluhan Pertanian (oleh Dispertan Kab. Sukoharjo).

"TMMD ini merupakan wujud pengabdian TNI bersama Pemkab dan seluruh instansi yang ada di wilayah Sukoharjo. Untuk membantu percepatan pembangunan di daerah demi tercapainya kesejahteraan bagi rakyat," pungkas Dandim.