SOLO (Soloaja.co) — Yayasan Duta Budaya Indonesia kembali menegaskan komitmennya dalam pelestarian budaya bangsa melalui penyelenggaraan Pemilihan Duta Budaya Indonesia (PDBI) 2025. Rangkaian kegiatan tersebut mencapai puncaknya pada Malam Grand Final yang digelar di UNS Tower Hotel, Solo, pada Jumat, 14 November 2025.

Ajang tahunan yang bertujuan menumbuhkan semangat cinta budaya dan melahirkan culture warrior di kalangan generasi muda ini mengusung tema “Keindahan Nusantara dalam Tari”. Pemilihan tema ini diharapkan mampu menjadi ruang dedikasi generasi muda dalam menjaga eksistensi budaya Indonesia melalui gerak tari.

Tercatat, lebih dari 820 pendaftar dari berbagai provinsi di Indonesia mengikuti proses seleksi daring sejak 4 April hingga 15 Juli 2025. Dari jumlah tersebut, 29 finalis terpilih kemudian menjalani tahapan seleksi dan masa pembekalan karantina pada Agustus 2025 sebelum menuju malam puncak.

• Kelas Inspirasi Wayang Animasi Tumbuhkan Cinta Budaya Lokal Siswa SD di Solo
• Longsor Cilacap 20 Warga Hilang, Gubernur Luthfi ; Tingkatkan Kewaspadaan Bencana

Solo Sebagai Pusat Kebudayaan

Tahun 2025 menjadi momen istimewa karena untuk pertama kalinya PDBI diselenggarakan di Kota Surakarta. Kota yang dikenal sebagai pusat kebudayaan Jawa ini diharapkan dapat memperkuat perannya sebagai etalase kebudayaan nasional.

Dalam malam final, para finalis memperebutkan gelar prestisius, di antaranya Winner Duta Budaya Indonesia, Runner Up 1 hingga Runner Up 4, serta sejumlah penghargaan khusus seperti Duta Budaya Indonesia Intelegensia, Favorit, Persahabatan, Berbakat, Inspiratif, Best Performance, dan Best Advocacy.

Nailul Asma, Penanggung Jawab PDBI 2025, menyampaikan bahwa antusiasme peserta sangat tinggi. Ia berharap para putra-putri terbaik dari berbagai daerah ini mampu bersinergi secara optimal dengan instansi daerah dan swasta setelah kembali ke wilayah masing-masing.

• Suksesi Keraton Surakarta Memanas: Maha Menteri Imbau Penundaan Jumenengan PB XIV
• Longsor Majenang Cilacap Telan Tiga Korban Jiwa, 20 Warga Masih Hilang

“Platform pengembangan kepemudaan seperti ini harus terus berjalan berkesinambungan hingga melahirkan para culture warrior yang menjadi garda terdepan dalam pelestarian kebudayaan di daerah mereka,” ujar Nailul Asma.

Pemenang Duta Budaya Indonesia 2025 akan mengemban tugas berat untuk mewakili Indonesia di kancah internasional dalam ajang Miss Cultural International 2026.

Pada tahun ini, wakil Indonesia, Niesya Ridania Harahap, berhasil menorehkan prestasi gemilang sebagai 5th Runner Up Miss Cultural International sekaligus meraih penghargaan Best Advocacy dalam kompetisi yang diikuti oleh finalis dari 10 negara. Pencapaian ini menjadi motivasi bagi Duta Budaya Indonesia terpilih untuk mempertahankan dan meningkatkan prestasi di tahun mendatang.