Siaga Bengawan Solo Meluap, Polsek - Koramil Mojolaban Gerak Cepat Salurkan Bantuan
SUKOHARJO (Soloaja.co) - Akibat meluapnya Bengawan Solo setelah diguyur hujan sejak Rabu (3/2/2021) kemarin. Ratusan jiwa dari 188 Kepala Keluarga (KK) di Kabupaten Sukoharjo dari dua wilayah kecamatan, Grogol dan Mojolaban terpaksa diungsikan ke tempat aman lantaran rumah mereka tergenang air.
Di wilayah Kecamatan Mojolaban, jajaran Polsek Mojolaban Polres Sukoharjo langsung turun tangan bersama anggota TNI dari Koramil Mojolaban, membantu proses evakuasi dan membersihkan sejumlah rumah serta tempat ibadah.
"Sejak semalam kami sudah siaga, karena beberapa desa rawan banjir. Hingga ada laporan ada luapan air di tiga desa yang terdampak, yakni Gadingan, Laban dan Tegal Made. Ada beberapa dukuh yang tergenang diantaranya Jatiteken, Krajan, Mojo, Gadingan dan Kesongo," kata Kapolsek Mojolaban Polres Sukoharjo AKP Mulyanta, Kamis 4 Februari 2021.
Gerak cepat, Polsek Mojolaban langsung memberikan bantuan logistik berupa mie instan dan air mineral sebagai bentuk kepedulian terhadap warga yang mengungsi.
"Bantuan yang kami berikan melalui dapur umum di masing - masing desa ini untuk mencukupi kebutuhan makan dan minum warga yang masih mengungsi di sepanjang tanggul," sambungnya.
Sebagai antisipasi, Mulyanta mengatakan, saat ini pihaknya bersama TNI dan jajaran terkait dari BPBD Sukoharjo siaga 24 jam memantau perkembangan cuaca. Bahkan jika situasi makin memburuk, pihaknya juga menyiapkan perahu karet untuk keperluan evakuasi.
"Sampai saat ini tidak ada laporan korban jiwa maupun kerugian harta benda. Hanya kerusakan- kerusakan kecil sejumlah barang akibat terendam luapan Bengawan Solo," imbuh Mulyanta.
Sementara Kepala Pelaksana BPBD Sukoharjo, Sri Maryanto yang juga ikut meninjau di lapangan menyampaikan, selain di wilayah Kecamatan Mojolaban, genangan juga melanda sebagian wilayah Kecamatan Grogol, yakni di Dukuh Nusupan RT 04/RW 05 Desa Kadokan.
"Dari hasil koordinasi, untuk di Dukuh Nusupan, Kadokan, Grogol ada 42 KK yang diungsikan. Untuk tempat - tempat pengungsian langsung kami drop bantuan logistik permakanan dibantu relawan tanggap bencana," pungkas Sri.