Serbuan 15 Ribu Dosis Vaksin Swasta Sasar Abdi Dalem Keraton Surakarta dan Pelajar
SOLO (Soloaja.co) - Serbuan vaksin terus mengalir di kota Solo, namun kali ini peserta vaksin tidak harus ber-KTP Solo saja, terbuka untuk kabupaten se Soloraya.
Serbuan vaksin bertajuk Sentra Vaksinasi Keraton Surakarta, hasil kerjasama antara Pemerintah Kota Surakarta, RST Slamet Riyadi (DKT) dan Salim Group, juga PMI Solo di gelar di Kagungan Dalem Sasana Sumewa Pagelaran Keraton Surakarta Hadiningrat.
"Ada 15 ribu vaksin yang ditujukan untuk abdi dalem, pedagang dan warga yang ada di lingkungan keraton, juga pelajar. Pelaksanaannya selama 15 hari, mulai 20 September 2021, satu hari 1000 dosis,"ungkap Koordinator Sentra Vaksinasi R.Ay Febri H Dipokusumo, Senin (20/9/2021).
Vaksin ini, tidak hanya dikhususkan untuk abdi dalem keraton saja. Namun juga masyarakat yang berkegiatan di sekitar lingkungan keraton. Diantaranya tukang becak, pedagang kaki lima, penjual souvenir, atau warga di seputar beteng kraton, kawasan Baluwarti dan sekitarnya. Juga pelajar.
"Alhamdulillah Pak Walikota Solo mengijinkan. Tidak hanya warga Solo saja yang bisa vaksin disini tapi juga luar solo. Karena memang abdi dalem banyak juga yang ber KTP luar Solo," Imbuh Febri.
Sebelumnya para abdi dalem di koordinir terlebih dahulu. Pihaknya juga bekerjasama dengan kecamatan yang ada di Solo serta masing-masing kecamatan juga mengirimkan perwakilannya.
Sementara itu Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka berkesempatan meninjau langsung sentra vaksinasi di Keraton Kasunanan Surakarta.
"Terimakasih hari ini ada serbuan vaksinasi di kraton Kasunanan Surakarta. Harapannya tempat pariwisata di Solo bisa segera pulih dan bisa dibuka kembali tentu masih dengan prokes yang ketat," pungkasnya.
Selain meninjau vaksin, Gibran juga berkesempatan masuk ke keraton Surakarta, melihat langsung kondisi keraton.