Rumah Tidak Layak, 27 Warga Dijemput Petugas Jalani Isoman Terpusat ke Merc RS UNS
SUKOHARJO (Soloaja.co) - Satgas Covid19 Kabupaten Sukoharjo terpaksa menjemput 27 warga kecamatan Kartasura untuk dibawa ke tempat isolasi terpusat.
Penjemputan tersebut dilakukan karena warga yang isoman tersebut tinggal di rumah yang tidak layak untuk dijadikan tempat isolasi mandiri. Juga untuk mencegah tingkat penularan, karena angka terpapar tinggi di wilayah tersebut.
"Melihat situasi dan kondisi warga yang isoman di rumah harus kita jemput. Awalnya tidak mau, tapi akhirnya merek luluh dan kita bawa ke dua lokasi isoman terpusat, yakni Asrama Haji Donohudan dan Merc RS UNS," kata dr Yunia Wahdiyati, Jubir Gugus Tugas penanganan covid 19 Sukoharjo, Sabtu 31 Juli 2021.

Pelaksanaan penjemputan warga isoman tersebut mendapatkan pengawalan dan pengawasan dari Satgas covid19 langsung. Nampak Sekda Pemkab Sukoharjo Widodo, Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho dan Dandim 0726/Sukoharjo Letkol Inf Agus Adhy Darmawan memantau langsung proses evakuasi.
Petugas mengerahkan ambulan puskesmas dan relawan, dengan mengenakan pakaian APD lengkap, nampak sabar menunggu warga tersebut bersiap siap dibawa menuju lokasi isoman terpusat.
Dari 27 warga yang melakukan isoman terdiri dari 6 warga Singapuran, 6 warga Pucangan, 7 warga Pabelan, 6 warga Makamhaji dan 2 warga Pajang. Untuk lokasi isoman terpuas terbagi dua, yakni 22 orang dibawa ke Merc RS UNS dan 5 ke Asrama Haji Donohudan.
Harapannya dengan dilakukan isoman terpusat maka akan dapat ditangani dengan baik. Terjaga makanannya, kesehatannya juga meminimalisir interaksi dengan warga. Hingga terjadi penurunan angka covid di Sukoharjo.