Pro Kontra Vaksin Covid19, Gus Nabil Pesan ,'Tidak Boleh Parno Jangan Sembrono'
Minggu, 31 Januari 2021 00:30 WIB
Webinar Urgensi Vaksinasi yang digelar Omah Ijo Lintas Kultural undefined
SUKOHARJO (Soloaja.co) - Masih munculnya pro kontra mengenai vaksin, membuat Ketua umum PS Pagar Nusa, Muhammad Nabil Haroen (Gus Nabil) ikut angkat bicara. Dengan tegas Gus Nabil yang juga anggota Komisi IX DPRRI, mengatakan pada masyarakat agar percaya pada upaya pemerintah untuk menangani pandemi covid, salah satunya dengan vaksinasi.
"Upaya pemerintah terhadap adanya vaksinasi nasional ini hanya perlu diadakan pemahaman kepada masyarakat, untuk dapat meningkatkan kepercayaannya bahwa vaksin ini bersifat aman dan halal." Kata Gus Nabil dalam bincang santai Webinar tem Urgensi Vaksinasi, yang digelar Omah Ijo Lintas Kultural, Sabtu 30 Januari 2021.
Dikatakan Gus Nabil, Tahap Uji Klinis yang dilakukan terkait keamanan ada tiga tahap, yang mana tahap satu dan dua sudah terlaksana. Tinggal menunggu hasil tahap tiga dengan perkiraan waktu Maret 2021 mendatang.
Ada beberapa macam vaksin yang dapat ditemukan, namun yang kini digunakan adalah vaksin dengan jenis Sinovac. Terkait tingkat keamanannya sama, karena yang membedakan hanyalah varian jenisnya.
Vaksin Covid-19 jenis Sinovac menunjukan perannya dalam membentuk antibodi dalam tubuh. Kemampuan antibodi tersebut bisa menetralkan virus yang hinggap.
Kemudian terkait beberapa orang yang menolak vaksin perlu adanya pengertian dengan mengajak diskusi dan menanyakan terkait penolakannya tersebut. Pesan Gus Nabil terkait adanya covid-19 yakni "Tidak Boleh Parno Tapi Juga Jangan Sembrono".
"Karena disini pemerintah tidak bekerja sendiri, tetapi juga mengajak semua pihak untuk turut serta terjun dan berpartisipasi dalam mengikuti program vaksinasi nasional ini." Tegas Gus Nabil.
Hal senada juga disampaikan dua anggota DPRD, yakni YF Sukasno anggota DPRD Surakarta dan Artiyana Ririn Yusnawati, anggota DPRD Sukoharjo.
Yang melihat pro kontra vaksin muncul karena masyarakat belum teredukasi dengan baik.
"Vaksin adalah produk medis yang menjelaskan juga harus secara medis. Banyak kabar hoak yang muncul. Tapi kita harus percaya bahwa vaksin ini salah satu upaya program pemerintah untuk mengendalikan pandemi covid19. Jadi mari sama sama mengedukasi masyarakat untuk memahami tujuan dan manfaat vaksin ini." Ungkap Sukasno.
Webinar diikuti oleh 100 an peserta dari berbagai lintas kultural, lintas agama dan lintas organisasi. Diharapkan mampu ikut serta memberikan pemahaman mengenai pentingnya vaksinasi sebagai upaya menekan pandemi covid19.
Bagikan
RELATED NEWS