SOLO (Soloaja.co) - Memasuki musim cuaca ekstrim, Palang Merah Indonesia (PMI) kota Surakarta menyiagakan seluruh relawan, pegawai dan peralatan untuk mengantisipasi bencana di wilayah Solo.

Apel siaga diikuti 73 personil, 15 Korps sukarela perwakilan dari masing-masing unit perguruan tinggi, 43 tenaga sukarela perwakilan dari Siaga Bencana Berbasis Masyarakat (SIBAT) kelurahan di surakarta dan 15 pegawai PMI Kota Surakarta, di Gedung PMI Surakarta, balkon lantai 4, Selasa 12 Januari 2021.

"Seperti yang kita ketahui bahwa peningkatan curah hujan di kota surakarta cukuplah tinggi dalam beberapa waktu, akibatnya muncul genangan air dibeberapa ruas jalan dan daerah hingga meningkatnya titik mata air di sungai bengawan solo," ungkap Kepala Markas PMI Kota Surakarta, DR. Agus Setyo Utomo, usai apel.

Sumartono Hadinoto, Sekertaris dan Chief Exceutive Officer (CEO) PMI Solo menambahkan, PMI Solo terus menjalin komunikasi dengan seluruh relawan yang ada di berbagai kelurahan atau kecamatan di kota surakarta, sehingga setiap ada laporan dari masyarakat PMI bisa dengan cepat merespon dan membantu.

"PMI Solo ini tidak pernah tutup, jadi 24 jam sedia melayani masyarakat jika membutuhkan bantuan, dari pelayanan donor darah, kebutuhan darah, layanan ambulans, mobil jenazah hingga penanggulangan bencana, tambahnya."

Sumartono berharap masyarakat pro aktif, bilamana membutuhkan bantuan bisa langsung menghubungi (0271)646505 atau 085103060505..