Pendidikan Tinggi Pegang Peran Wujudkan Generasi Anti Korupsi
SOLO (Soloaja.co) - Kampus pendidikan tinggi memegang peran penting dalam membentuk generasi penerus bangsa anti korupsi.
Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Surakarta menggelar seminar anti korupsi, dengan mengambil tema "Peran Pendidikan Tinggi Dalam Mewujudkan Generasi Anti Korupsi" di Gedung B, ruang seminar lantai 3 kampus setempat, Selasa 29 Desember 2020.
"Dalam kampus, moral mahasiswa akan dibentuk. moralitas sangat penting ditanamkan sejak dini, guna mencegah perilaku korupsi tersebut." Ungkap Dr Sutoyo, Wakil Rektor 3, bidang kemahasiswaan, alumni dan kerjasama Unisri, juga salah satu nara sumber.
Sementara itu anggota DPRD Jateng M Yunus mengungkap pentingnya penegakan hukum dalam pemberantasan korupsi. Itu penting agar perbuatan korupsi tidak terulang lagi.
Ditambahkan Sri Welasasih SH selaku ketua pelaksana, kegiatan itu diikuti 50 mahasiswa, terdiri dari perwakilan tiap fakultas. Semimar menghadirkan tiga narasumber yakni Drs Muhammad Yunus (anggota DPRD Jawa Tengah), Dr Sutoyo MPd (Wakil Rektor 3), dan Jhoni Prabowo (Wakil Presiden BEM Unisri).
Tujuan seminar untuk memberikan pemahaman tentang seluk beluk korupsi dan bagaimana memberantasnya kepada mahasiswa, dengan harapan bisa menanamkan nilai-nilai anti korupsi kepada mahasiswa.
Rektor Unisri, Prof Dr Ir Sutardi MappSc, mendukung penuh kegiatan seminar anti korupsi bisa dilakukan secara berkala dan menyasar seluruh mahasiswa.
"Pendidikan anti korupsi itu bisa membentengi generasi muda. Sekaligus event ini menggerakkan mahasiswa untuk berinteraktif dengan anggota DPRD Jawa Tengah, Wakil Rektor 3 dan Perwakilan BEM tentang bagaimana mengatasi masalah korupsi yang disebut extraordinary crime dan dampak masif akibat dari korupsi." Ungkap Rektor.