Pecah Telur, Program Doktor Pendidikan Agama Islam UMS Ujian Terbuka Perdana, Promovendus Siti Afiah Lulus cumlaude

Kusumawati - Kamis, 12 November 2020 00:27 WIB
Siti Afiah lulus dalam ujian terbuka perdana Program Doktor PAI UMS undefined
SUKOHARJO (Soloaja.co) - Sejak berdiri tahun 2017, program doktor Pendidikan Agama Islam Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) mengadakan ujian terbuka untuk pertama kalinya.
Promovenda yang diuji kali ini adalah Siti Afiah dengan mengajukan judul desertasi “Pendidikan Islam Multikultural Berbasis Kearifan Lokal : Telaah Hidden Currilucum Pada Pondok Pesantren Nurul Huda Sragen”, Rabu 11 November 2020.
Dalam penelitiannya, dirinya mengunakan pendekatan antropologi yaitu sistem religi dan kesenian. Dari hasil penelitiannya pendidikan islam multikultural di pondok tersebut berupa wayang kulit, pembelajaran filsafat jawa, pelestarian kesenian tradisional jawa dan arsitektur bangunan masjid yang berbentuk joglo.
“Implikasi Hidden Curriculum dalam softskill santri terbagi menjadi tiga, yakni keterampilan hidup mandiri,keterampilan hidup bermasyarakat dan keterampilan berperilaku unggulan” ujar Siti Afiah atau akrab disapa Wiwik.
Yang mengharukan, Wiwik mendapat gelar doktor di usianya yang sudah 69 tahun, dengan predikat Cumlaude 3,91.
"Ini menjadi kado terbaik, karena berbarengan dengan hari kelahiran saya 11 November 1951." Ungkapnya haru.
Selain Siti Afiah, di hari yang sama juga ada 3 mahasiswa program doktor Pendidikan Agama Islam UMS yang dikukuhkan sebagai doktor. Ketiganya dinyatakan lulus tanpa ujian terbuka karena berhasil menulis jurnal ilmiah yang terindeks Scopus. Mereka adalah Imamul Huda perolehan nilai 3,73, Kedua adalah Meti Fatimah dengan perolehan nilai 3,91, terakhir Muh. Nur Rochim Maksum dengan nilai 3.91.
Direktur Sekolah Pascasarjana UMS Prof. Dr. Bambang Sumardjoko, M.Pd. menyebutkan jika ini kali pertama S3 Pendidikan Agama Islam UMS menggelar ujian terbuka.
“Siti Afiah adalah lulusan pertama Doktor FAI UMS melalui jalur ujian terbuka. Akhirnya pecah telur,” ujarnya.
Bagikan

RELATED NEWS