Operasi Patuh Candi Polres Sukoharjo Jaring 103 Warga Pelanggar Yang Belum Vaksin, Langsung Suntik Ditempat

Kusumawati - Kamis, 30 September 2021 12:14 WIB
Tilang vaksin (Soloaja)

SUKOHARJO (Soloaja.co) - Polres Sukoharjo terus melakukan percepatan vaksin. Kali ini ada kolaborasi antara pelaksanaan vaksinasi dengan operasi patuh candi.

Disaat Polres Sukoharjo menggelar serbuan vaksinasi di SMA N 3 Sukoharjo, dengan sasaran 1.000 dosis vaksin, didepan sekolah dilakukan operasi patuh candi.

"Hari ini ada 1000 dosis vaksin di SMAN 3 Sukoharjo, untuk siswa dan masyarakat sekitar, termasuk ada stok vaksin untuk pengendara yang terjaring operasi patuh candi yang belum divaksin," kata Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho, Kamis 30 September 2021.

Operasi Patuh Candi berupa pengecekan aplikasi PeduliLindungi bagi masyarakat yang melintas di depan SMA 3 Sukoharjo.

“Operasi Patuh Candi dilakukan secara simpatik dan humanis kepada masyarakat yang melintas. Kami cek apakah mereka sudah divaksin maupun sudah mempunyai aplikasi PeduliLindungi apa belum. Bagi mereka yang kedapatan belum divaksin, Kami langsung arahkan untuk mengikuti vaksinasi di SMA N 3 Sukoharjo tersebut,” jelasnya.

“Dalam giat razia tersebut, Kami tidak melakukan penindakan, namun memberikan imbauan untuk vaksin disini. Dari data sementara, sudah ada 12 pengendara yang diarahkan untuk mengikuti vaksin,” tutup Kapolres.

Sementara itu, Kepala SMA N 3 Sukoharjo, Sukamto, mengucapkan terima kasih kepada Polres Sukoharjo yang telah menyelenggarakan vaksinasi di SMA N 3 Sukoharjo.

“Terima kasih kepada Kapolres Sukoharjo atas diselenggarakannya vaksinasi ini, semoga dengan vaksinasi ini siswa di SMA N 3 Sukoharjo dapat tervaksin semua, sehingga pembelajaran tatap muka dapat berjalan dengan normal kembali,” ungkapnya.

Editor: Redaksi

RELATED NEWS