SEMARANG (Soloaja.co) - Fenomena kembali ke era 90-an kini tak hanya sebatas tren, tapi menjadi wadah bagi ribuan anak muda dan masyarakat untuk bernostalgia.

Komunitas Blok GM (Blok Gajah Mada), yang menjadi salah satu garda terdepan dari tren ini, baru-baru ini mendapat sambutan hangat dari Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen (Gus Yasin).

Bertempat di rumah dinasnya, Gus Yasin menerima kunjungan komunitas yang menghidupkan kembali roh era 90-an setiap hari Minggu pagi di Jalan Gajah Mada, Semarang.

• Solo Paragon Hotel & Residences Beri Promo Eksklusif untuk Solo Run Fest 2025
• Pesatnya Pertumbuhan UMKM Healthcare, Berkat Sentuhan ‘Pengusaha Muda BRILiaN’ BRI

Koordinator Blok GM, Item Gede Sudiarta, menjelaskan bahwa komunitas ini adalah gabungan dari berbagai hobi dan usia.

"Ada yang pakai motor dan mobil kuno, sepeda BMX Oldskul, roller skate, sampai yang sekadar jalan santai. Mereka berkumpul sejak dua tahun lalu, dan sekarang ada sekitar 500 orang tiap minggunya," ujarnya.

Tak hanya sebagai ajang kumpul, Blok GM juga menjadi tempat bagi para pelaku UMKM untuk berjualan. Suasana ini seolah menghidupkan kembali "masa keemasan" era 90-an, di mana gaya hidup dan kebersamaan menjadi sorotan utama.

• Kementan Guyur Rp135 Miliar, Jawa Tengah Targetkan Swasembada Gula
• Peduli Gizi Anak, Polres Wonogiri dan SPPG Budi Utomo Bagikan Ribuan Porsi Makanan Gratis

Gus Yasin, yang mewakili Gubernur Jateng, mengapresiasi positif inisiatif ini. "Ini bagus, anak-anak muda berkumpul di jalanan kota untuk sesuatu yang positif, menghidupkan masa lalu sambil menjaga kota Semarang tetap aman dan kondusif," pesannya.

Sebagai bentuk dukungan, komunitas ini juga berharap Gus Yasin bisa menjadi "sahabat" dan sesepuh mereka. Gus Yasin pun menyambut baik harapan itu dan berjanji akan menyempatkan diri bergabung.

Puncaknya, Gus Yasin mencoba menaiki motor unik hasil modifikasi anggota komunitas, lengkap dengan atapnya, dan berkeliling halaman rumah dinasnya. Momen ini seolah menjadi simbol bahwa semangat era 90-an tak lekang oleh waktu dan bisa dinikmati oleh siapa saja, bahkan seorang wakil gubernur.