LIK Unisri Fasilitasi HKI Sebagai Pendukung Kekayaan Intelektual di Perguruan Tinggi
SOLO (Soloaja.co) - Lembaga inovasi dan kewirausahaan (LIK) Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Surakarta menggelar sosialisasi dan fasilitasi haki sebagai pendukung kekayaan intelektual di perguruan tinggi. di gelar di gedung H ruang seminar lantai 5 Unisri, Solo, kemarin.
Ir. Siswadi, ketua LIK Unisri mengatakan, sosialisasi ini di hadiri oleh 60 dosen, dengan menghadirkan narasumber yang berkopeten, Prof.Dra. Kun Harismah, M.Si., Ph.D, Kepala Bidang Inovasi di Lembaga Riset dan Inovasi UMS.
- Dianggarkan 23 Miliar, Kantor Baru Polres Magelang Kota Mulai Dibangun
- Gubernur Ganjar Bertemu Siswa SMPN 1 Surakarta, Tanamkan Kebhinekaan dan Jiwa Anti Korupsi Sejak Dini
Kegiatan ini bertujuan agar para dosen di lingkup perguruan tinggi ini bisa mensosialisasikan pentingnya menghargai dan melindungi karya cipta intelektual agar terhindar dari praktik kecurangan seperti pemalsuan dan penjiplakan hasil karya.
“Kami produk luaran riset dosen memiliki nilai tambah dengan terlindungi Hak kekayaan Intelektualnya (HKI). Dengan menargetkan setiap prodi minimal 1 paten dan 2 hak cipta tiap tahun,” jelasnya.
Acara dibuka oleh wakil rektor bidang akademik, Dr. Rispantyo, M.Si., yang dalam sambutannya sangat mengapresiasi kegiatan ini karna hari ini bisa mengikuti sosialisasi tentang HKI, sebagai dosen tentunya tidak asing tentang hak kekayaan intelektual (HKI).
- 39 Pengurus Pimpinan Ranting IPM SMP Muhammadiyah PK Resmi Dilantik
- DUKUNG UMKM NAIK KELAS MELALUI DIGITALISASI DAN KOLABORASI #JADILEBIHBAIK BERSAMA SRC
“Ini yang harus kita kedepankan meskipun data yg disampaikan oleh kepala LIK tadi di internal Universitas slamet riyadi surakarta masih minim, oleh karena itu kami di Universitas membebankan beban yg berat pada LIK tentang HKI, memang perlu untuk di upayakan bagaimana memperoleh perlindungan hukum,” ungkapnya.
“Hal tersebut agar tidak disalah gunakan oleh orang lain serta menghindari plagiarisme, termasuk bagaimana seseorang yg telah mendapatkan HKI itu mendapat manfaat ekonomi baik itu secara pribadi maupun kelembagaan, ini yg akan diraih oleh LIK melalui sosiaslisasi ini,” pungkasnya.