Kisah Dibalik Sukses Pentas Seni Suran, 'Sawago' Lahirkan Seniman Kreatif

Kusumawati - Selasa, 26 Oktober 2021 17:47 WIB
Wayang sandosa (Soloaja)

SOLO (Soloaja.co) - Perhelatan seni budaya 'Pentas Seni Suran' yang digelar di Sentra IKM Semanggi Pasar Kliwon, berlangsung sukses.

Penggagas dan pelaku yang ada dibalik kesuksesan tersebut adalah Margono alias Gogon, bersama dengan IKM sanggar wayang Gogon 'Sawago'.

"Sejak awal bermula ide, konsep dan gagasan pagelaran ini dari bapak Suhanto Dinas Kebudayaan Surakarta dan saya dari IKM Sanggar Wayang Gogon. Yang tadinya lakon KALABENDU NGALENGKA, karena ada beberapa hal akhirnya di ganti dgn lakon TRIPAMA KAWEDAR." Ungkap Gogon pada Soloaja.co ,Selasa 26 Oktober 2021.

Dengan tim Sanggar Wayang Gogon menentukan tugas masing-masing bersama siswa-siswi SAWAGO dengan memilih dan menentukan para pelaku yg terlibat di dalam pertunjukan ini, di antaranya penataan musik atau Komposernya adalah Dwi Hatmanto, S.Sn bersama karawitan IKM Sanggar Wayang Gogon di pimpin oleh Canggih Tri Atmaja Krisno.

Serta para dalangnya ada 15 dalang, di antaranya dalang utama Margono, S.Sn. penata gerak wayang Adhik Afuan Hafidzi dan Fajar Nur Susianto.

Sedangkan dalang sabet di antaranya;, Joko Prasetyo, S.Sn, Jaka Arogya Permadi, Aan Fery Setiawan, Fajar Surya Nugroho, Wibatsuh sanggit P, Bismar Ganteng.

Dan dalang iringan keprak Muhammad Rifky Bahtiyar, sedangkan dalang Kayon di antaranya adalah; Risang Wahyu Surya K, Fajar Surya Nugroho, Wibatsuh Sanggit P, Angling Yoga Bayu, Muhammad Ilyun Putra U, Dananto Purbiyatmono, Davi Arya Atmaja.

Dengan proses yang begitu panjang dari tim pedalangan berproses untuk menentukan gerak sabetnya dan penataan alur ceritanya secara detail per adegan, begitu pula komposernya Dwi Hatmanto, S.Sn menciptakan karya baru untuk iringan wayang kolaborasi tersebut, sehingga bisa menampilkan yang begitu memukau penonton.

Dengan peralatan yg di sediakan oleh Sanggar Wayang Gogon, baik wayang, gamelan dan bahkan Layar yg sangat luar biasa membuat layar dengan panjang 10 meter, dan tinggi 6 meter.

Seperti diketahui Sawago sudah eksis dsn terus berkarya. Sebelumnya menciptakan kolaborasi 2 kelompok, Sanggar wayang gogon pernah kolaborasi dgn 16 kelompok yang di adakan di kota Magetan Jawa Timur dan telah mendapatkan penghargaan dari dunia sebagai Mahakarya Sanggar Wayang Gogon yang terunik, pada tahun 2016.

"Sawago terus membina anak anak untuk belajar seni wayang, pedalangan, dan tari. Kami ingin terus melestarikan wayang agar tetap eksis dan dicintai masyarakat." Tandas Gogon.

Editor: Redaksi

RELATED NEWS