SOLO (Soloaja.co) — Di tengah tingginya risiko dan ketidakpastian di dunia trading forex, seorang anak muda asal Solo, Narko Santoso (@narko.santoso), menghadirkan solusi unik yang kini makin dikenal luas di kalangan trader Indonesia.

Melalui komunitas edukasi trading miliknya, NS TRADE, Narko memperkenalkan sistem Ternak Akun — sebuah strategi diversifikasi akun trading yang diklaim mampu meningkatkan peluang profit secara konsisten dan mengurangi risiko kerugian.

Dikenalkan pertama kali pada 2021, Ternak Akun merupakan pendekatan yang mendorong trader untuk tidak hanya bergantung pada satu akun dan satu strategi, melainkan membagi risiko dalam beberapa akun dengan pendekatan yang berbeda.

• Pemegang Saham BBRI Panen Dividen Final Senilai Rp31,4 Triliun Hari Ini
• Peringati Hari Bumi, KAI Daop 6 Yogyakarta Tegaskan Komitmen Lingkungan Lewat Inovasi Berkelanjutan

“Pasar forex itu dinamis. Sistem ini kami kembangkan agar trader bisa lebih fleksibel dan bertahan di berbagai kondisi pasar,” jelas Narko, pendiri NS TRADE yang juga aktif membagikan edukasi melalui akun Instagram-nya.

Sejak diluncurkan, sistem ini telah tumbuh signifikan. Hingga awal 2025, lebih dari 1.000 akun aktif dikelola melalui pendekatan Ternak Akun, mencakup strategi yang disesuaikan dengan volatilitas dan karakteristik pair tertentu seperti Gold (XAU/USD), EUR/USD, dan AUD/USD. Menariknya, data internal menunjukkan bahwa akun-akun ini tetap stabil bahkan saat terjadi gejolak pasar besar.

Adit, seorang member aktif asal Tangerang, membagikan pengalamannya: “Dulu saya sering kena margin call. Setelah ikut Ternak Akun, jadi lebih tenang. Sekarang tiap bulan bisa tarik profit tanpa harus terus-terusan lihat chart.”

• Peringati Hari Bumi 2025, Telkom Tegaskan Komitmen Energi Terbarukan Lewat Program GoZero%
• Ini 9 Produk Makanan yang Terbukti Mengandung Unsur Babi

NS TRADE sendiri telah berdiri sejak 2017 dan dikenal sebagai komunitas trading yang aktif memberikan edukasi harian, sinyal, dan strategi sederhana yang bisa diterapkan oleh pemula maupun trader berpengalaman. Edukasi dilakukan lewat sesi live trading, diskusi mingguan, dan bimbingan privat yang tidak hanya fokus pada teknik, tetapi juga psikologi dan manajemen risiko.

Menurut Narko, visi NS TRADE bukan sekadar mencetak trader yang cuan, tetapi membangun ekosistem belajar yang sehat dan suportif. “Sukses dalam trading itu soal proses. Butuh disiplin, ketekunan, dan komunitas yang mendukung. Itulah yang kami bangun di NS TRADE,” ujarnya.

Saat ini, volatilitas pasar forex meningkat dipicu oleh berbagai isu global, termasuk pencalonan kembali Donald Trump di Amerika Serikat. Bagi Narko, ini adalah waktu yang tepat untuk belajar dan masuk pasar—dengan strategi yang tepat.

Bagi masyarakat yang tertarik mempelajari sistem Ternak Akun dan memperdalam kemampuan trading mereka, NS TRADE membuka akses informasi dan pendaftaran melalui akun Instagram resmi @narko.santoso.