SOLO (Soloaja.co) - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo optimis target vaksinasi di Jawa Tengah selesai Desember mendatang, terpenuhi. Apalagi saat ini ketersediaan vaksin di Jateng terus ada dalam jumlah aman.

"Setiap minggu kita selalu mendapat kiriman vaksin dari Pusat. Seperti semalam (Selasa) kita juga dikirimi lagi sebanyak 600 ribu dosis atau 60 ribu vial dan langsung kita bagi secara proporsial ke daerah,” ungkap Ganjar saat kick off vaksin pelajar di SMAN 3 Solo, Rabu 4 Agustus 2021.

Karena itu, selain vaksinasi untuk warga lanjut usia (lansia) digencarkan, vaksinasi kelompok lainnya juga sudah bisa dimulai. Termasuk untuk warga 12 tahun ke atas atau pelajar.

Ia berharap jumlah vaksin yang dikirim Pemerintah Pusat bisa ditambah lagi. Sebab, meski saat ini stok vaksin secara umum di Jawa Tengah masih mencukupi, namun jika dilihat dari target percepatan masih kurang.

Karena itu, ia mengapresiasi vaksinasi pelajar yang sudah dilakukan Pemkot Solo. Mengingat banyak pelajar yang sebenarnya sudah menginginkan untuk divaksin dan berharap Pembelajaran Tatap Muka (PTM) bisa segera dimulai.

“Makanya terima kasih Pak Walikota Solo, Mas Gibran yang sudah mulai. Dan di beberapa kota juga sudah mulai. Mudah-mudahan kita bisa percepat, lansia yang sudah prioritas jalan dan sekarang pelajar juga mulai jalan. Kemudian kemarin yang Sinophram khusus untuk disabilitas juga akan kita mainkan, yang dosis ketiga untuk Nakes juga ini sudah jalan di RS Kariyadi, harapannya rumah sakit lainnya di daerah juga segera jalan,” ucapnya.

Sementara itu, Walikota Solo, Gibran Rakabuming mengatakan, untuk vaksinasi pelajar di Solo setelah kick off akan dilaksanakan berdasarkan sekolah. Sehingga lebih mudah untuk pendataan.

“Nanti vaksinasinya di sentra vaksinasi Graha Wisata. Jadi dijadwal per sekolah. Sementara ini untuk KK Solo ya, kalau siswa luar Solo nanti diatur lagi. Yang jelas semua siswa 12 tahun ke atas dapat,” ujarnya.