Jamin Keamanan Atlet, BPJS Ketenagakerjaan Lindungi Seluruh Peserta Piala Menpora U-12 & U-15 Regional Solo
SOLO (Soloaja.co) - Profesi atlet, terutama dalam cabang olahraga sepak bola, memiliki risiko cedera yang cukup tinggi. Menyadari hal tersebut, Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Cabang Surakarta mengambil langkah proaktif dengan melindungi seluruh peserta Piala Menpora U-12 & U-15 Regional Solo sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan.
Teguh Wiyono, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Surakarta, menyatakan bahwa perlindungan ini sangat penting. "Para atlet juga memiliki risiko yang sama dengan tenaga kerja saat melakukan pekerjaan di lapangan. Oleh karena itu, mereka berhak mendapatkan perlindungan," ujarnya, Selasa (12/09).
- Sambut Kemerdekaan ke-80, Pemerintah Beri 5 Kado untuk Warga
- BINUS University Perluas Jangkauan ke Podomoro City Deli Medan
Event ini diikuti oleh 350 peserta dari berbagai daerah di Jawa Tengah, termasuk Solo, Boyolali, Klaten, Wonogiri, Sragen, Tegal, Banjarnegara, Cilacap, Kebumen, Semarang, dan Jepara.

Salah satu contoh nyata pentingnya perlindungan ini adalah kasus cedera yang dialami oleh Alvano Erlangga Putra, pemain U-12 dari tim Semarang Pride. Karena terdaftar sebagai peserta aktif BPJS Ketenagakerjaan, ia mendapatkan perawatan medis tanpa batas biaya sesuai indikasi medis hingga sembuh.
- Rahasia Tersembunyi Naskah Proklamasi yang Sempat Dibuang
- Unisri Solo Gelar Seminar UNIPOLSS, Bahas Kebijakan Pemerintahan Prabowo Hadapi Dinamika Global
Teguh menambahkan, BPJS Ketenagakerjaan saat ini berfokus memberikan perlindungan kepada pekerja informal, termasuk atlet. "Seperti kampanye kami 'Kerja Keras Bebas Cemas', kami ingin seluruh pekerja, apapun profesinya, bisa melakukan pekerjaannya sekeras dan seoptimal mungkin. Untuk segala risiko, serahkan kepada kami, tidak perlu khawatir dan cemas," jelasnya.
Dengan adanya perlindungan ini, para atlet diharapkan dapat lebih fokus untuk meningkatkan prestasi di lapangan dan termotivasi untuk memenangkan setiap pertandingan, tanpa perlu mengkhawatirkan risiko cedera yang mungkin terjadi.