SUKOHARJO (Soloaja.co) - Kegiatan TMMD sengkuyung tahap II tahun 2021 Kodim 0726/Sukoharjo, memasuki tahap akhir. Bahkan sejumlah proyek fisik sudah selesai 100 persen. Seperti pembangunan RTLH 3 unit, rehab mushola Istiqomah dan perbaikan lapangan sepakbola Sudimoro.

Sementara proyek rabat beton atau betonisasi jalan penghubung dukuh Curidan dengan Balai desa Parangjoro sejauh 1 km sudah mencapai 88 persen. Juga talud penyangga jalan sudah mencapai 90 persen.

“Seluruh proyek TMMD di Parangjoro sudah tepat waktu, meskipun dilaksanakan dimasa pandemi namun hasilnya bagus dan tepat waktu.” Ungkap Staf Ahli Pangdam IV/Diponegoro, Kolonel Kav Purwadi, saat melakukan Wasrik TMMD Parangjoro, mewakili Pangdam IV/Diponegoro, Jum'at (9/7/2021).

Wasrik atau Peninjauan dari Kodam didampingi oleh Dandim 0726/ Sukoharjo Letkol Inf Agus Adhy Darmawan, Kasdim Mayor Inf M Isnaini, dan Danramil Grogol Kapten Czi Hartono. Juga Camat Grogol Bagus Windaryatmo dan Kepala desa Parangjoro Hardiman.

"Kita lihat jalan sudah bisa dimanfaatkan, dan ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat, khususnya warga Dukuh Curidan," katanya.

Menurutnya, kegiatan TMMD ini sangat membantu perekonomian masyarakat. Terlebih saat ini masih dalam kondisi pandemi Covid-19 yang belum diketahui kapan akan berakhirnya.

Sementara itu Kepala Desa Parangjoro Hardiman menyampaikan, pembuatan akses jalan ini sangat bermanfaat sekali untuk warga Parangjoro. Dimana sebelumnya masyarakat harus memutar sepanjang empat kilometer, kini masyarakat cukup lurus tanpa harus putar akses.

"Terutama untuk mengangkut hasil panen, yang dulunya pakek sepeda motor diangkut satu-satu, sekarang truk bisa masuk, sekali angkut langsung banyak ton-tonan" terangnya.

Selain proyek fisik, TMMD juga melaksanakan sosialisasi dan penyuluhan, utamanya disesuaikan masa pandemi covid19. Seperti sosialisasi 5M dari DKk, Wawasan kebangsaan dan Kamtibmas dari Kodim dan Polres Sukoharjo.