Jakarta Pertamina Enduro Juara Putaran Pertama Final Four Proliga 2025

Kusumawati - Jumat, 25 April 2025 20:03 WIB
Jakarta Pertamina Enduro (soloaja.co)

SEMARANG (Soloaja.co) - Tim putri Jakarta Pertamina Enduro sukses mengunci gelar juara putaran pertama final four usai mengalahkan Jakarta Popsivo Polwan dengan skor 3-1 (25-17, 25-22, 19-25, 25-17) pada laga penutup hari pertama seri kedua PLN Mobile Proliga 2025 di GOR Jatidiri, Semarang, Kamis (24/4/2025) malam.

Kemenangan ini menjadi yang kedua bagi Pertamina dari tiga laga final four. Sebelumnya, mereka juga mengalahkan Jakarta Electric PLN 3-1, meski sempat mengalami satu kekalahan tipis dari Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia dengan skor 2-3.

Dengan hasil ini, peluang tim milik BUMN tersebut untuk melaju ke grand final semakin terbuka lebar. Selain itu, gelar juara putaran pertama juga menghadiahkan uang pembinaan sebesar Rp 60 juta.

Manajer Jakarta Pertamina Enduro, Widi Triyoso, mengungkapkan rasa syukur atas capaian ini. "Ini menjadi awal yang baik bagi kami untuk meraih juara putaran kedua dan juga menjuarai Proliga," ujar Widi penuh optimisme.

Ia menambahkan, penampilan anak-anak asuhan pelatih Bukent Karslioglu di seri Semarang jauh lebih stabil dibanding seri sebelumnya di Kediri. Faktor cuaca disebut menjadi salah satu kunci perbaikan performa.

"Di Kediri, pemain asing kami sempat kepanasan dengan suhu di dalam GOR, bahkan sampai harus berhati-hati karena lapangan sempat basah terkena air," jelas Widi.

Di sisi lain, pelatih Jakarta Popsivo Polwan, Gerardo Daglio, mengakui kekalahan timnya. Ia menyebut pendekatan strategis yang salah menjadi penyebab utama.

"Pendekatan kami untuk pertandingan hari ini salah besar, itu sebabnya kami kalah. Anak-anak tidak bermain seperti biasanya, terutama dari sisi mental bertanding. Sementara itu, Pertamina tampil luar biasa," tandas Daglio.

Jakarta Pertamina Enduro kini menatap sisa laga final four dengan percaya diri tinggi, bertekad untuk mengamankan tiket ke grand final dan mengincar trofi juara Proliga 2025.

Editor: Redaksi

RELATED NEWS