SOLO (Soloaja.co) - Rektor Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Prof. Dr. Sofyan Anif, M.Si., memberikan tausiyah dalam acara Pengajian dan Buka Bersama Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM) Kota Surakarta yang digelar di Rumah Makan Selera Jawa Sunda, Banyuanyar, Solo. Jumat 7 Maret 2025.

Ketua Majelis Pembinaan Kader dan Sumber Daya Insani Pimpinan Daerah Muhammadiyah (MPKSDI PDM) Kota Surakarta, Dr. Suyanto, S.Ag., M.Pd.I., menekankan pentingnya kegiatan ini sebagai wadah silaturahmi dan penguatan semangat dakwah.

• HOG Kalimas Solo Chapter Gandeng Denpom IV/4 Surakarta Baksos Bagikan 1200 Takjil
• Cek Kesehatan Gratis, BRI Peduli Sediakan Layanan di 52 Titik di Indonesia

"Kehadiran teman-teman dari Pemuda Muhammadiyah, IMM, IPM, Nasyiatul Aisyiyah, Hizbul Wathan, Tapak Suci, dan MPKSDI Aisyiyah dari berbagai tingkatan menunjukkan soliditas kita dalam ber-Muhammadiyah," ujarnya.

Dalam tausiyahnya, Prof. Dr. Sofyan Anif menyampaikan tiga pesan penting bagi AMM sebagai generasi penerus persyarikatan.

1. Menguatkan Identitas sebagai Kader Muhammadiyah
Prof. Sofyan Anif menegaskan bahwa kader muda Muhammadiyah harus memahami dan mengamalkan ideologi Muhammadiyah secara mendalam. "Dengan pemahaman yang kuat, AMM akan mampu menjaga dan mengembangkan Muhammadiyah agar tetap relevan dan berkontribusi bagi umat," jelasnya.

2. Terus Menuntut Ilmu dan Mengembangkan Diri
Ia mendorong AMM untuk terus belajar dan mengembangkan kapasitas diri, baik dalam ilmu agama maupun ilmu pengetahuan dan teknologi. "UMS telah menyediakan beasiswa bagi kader Muhammadiyah untuk jenjang S1, S2, dan S3. Ini adalah kesempatan besar bagi AMM untuk terus maju," katanya.

• SPBU Vivo: Stasiun Pengisian BBM Swasta yang Sempat Jadi Perbincangan
• Mampir ke Salatiga? Coba 7 Kuliner Khas Ini Sebelum Pulang!

Prof. Sofyan juga mengingatkan pentingnya tiga pilar dalam Muhammadiyah: iman, ilmu, dan amal. "Keimanan harus kokoh, ilmu harus berkembang, dan amal harus diwujudkan dalam aksi nyata. Jangan pernah puas dengan ilmu yang kita miliki saat ini, karena perkembangan zaman begitu cepat," tambahnya.

3. Mengabdi untuk Agama, Muhammadiyah, dan Bangsa
Pesan terakhir, Prof. Sofyan Anif mengajak AMM untuk selalu meniatkan setiap aktivitas sebagai bentuk pengabdian kepada agama, Muhammadiyah, dan bangsa. "Jika Muhammadiyah maju, maka bangsa ini juga akan maju. Jadikan pengabdian ini sebagai bagian dari hidup kita," pesannya.

Acara ini menjadi momentum bagi AMM Kota Surakarta untuk semakin solid dalam menjalankan misi dakwah dan pengabdian. Dengan semangat kebersamaan dan komitmen yang kuat, kader-kader muda Muhammadiyah diharapkan terus berkontribusi dalam membangun umat, bangsa, dan negara.