Imlek Tak Ada Tarian Barongsai, Klenteng Kwan Sing Bio Tuban Bagikan 1,25 Ton Beras

Kusumawati - Kamis, 11 Februari 2021 01:41 WIB
Ketua penilik demisioner TITD Kwan Sing Bio Tuban saat menyerahkan baksos beras pada perwakilan masyarakat sekitar Klenteng undefined

TUBAN (Soloaja.co) - Perayaan tahun baru Imlek ke-2572 tahun 2021 sangat berbeda sekali dengan tahun-tahun sebelumnya. Imlek digelar dengan sederhana, tanpa perayaan tanpa tarian Liong Barongsai dan tanpa pembagian angpao massal. Namun ritual sembahyang tetap dilaksanakan dengan protokol kesehatan, juga dengan aksi berbagi.

Dalam Imlek kali ini Tempat Ibadah Tri Dharma (TITD) Kwan Sing Bio membagikan sebanyak 1,250 ton beras untuk masyarakat sekitar dalam bentuk bingkisan masing-masing 25 kg.

Untuk pembagian beras dikoordinasikan dengan RT sekitar klenteng, dan dibagikan langsung pada masyarakat agar tidak berkerumun.

"Tradisi berbagi tetap.kami laksanakan, sebagai bentuk kerukunan antar umat, perayaan tahun baru imlek ini diganti dengan kegiatan sosial berupa pembagian beras kepada warga sekitar klenteng yang membutuhkan." Kata Ketua Penilik Demisioner Klenteng Kwan Sing Bio, Alim Sugiantoro, Rabu 10 Februari 2021.

Alim mengatakan bahwa perayaan Imlek kali ini bagi umat Konghucu merupakan momen yang sangat sakral untuk merefleksikan diri yang didalamnya terdapat nilai-nilai spiritual dan diikuti oleh ritual peribadahan.

“Karena saat ini situasinya sedang pandemi, sehingga kami umat Konghucu merayakan Imlek dengan sederhana dan meninggalkan kesan mewah-mewahan,” ujar Alim Sugiantoro.

Dia berharap, Imlek ke-2572 yang jatuh pada tahun Kerbau Logam ini menjadikan Indonesia menjadi lebih aman, terhindar dari marabahaya dan wabah virus corona segera hilang. Agar masyarakat bisa kembali beraktivitas serta perekonomian kembali seperti sediakala.

Ditempat yang sama, ivan salah satu warga penerima beras dari Kelurahan Latsari, Kecamatan/Kabupaten Tuban ini mengaku bersyukur atas bantuan beras dari Klenteng Kwan Sing Bio. Sebab, ditengah kondisi pandemi, perekonomiannya sangat terdampak.

“Kami sangat senang dengan bantuan beras ini. Disaat kondisi ekonomi kami sedang sulit, dapat bantuan beras dari Klenteng. Sekali lagi saya sangat berterima kasih,” pungkasnya.

Bagikan

RELATED NEWS