Hadapi Musim Penghujan, Polresta Surakarta Gelar Apel Kesiapsiagaan Bencana

Kusumawati - Kamis, 30 Oktober 2025 16:36 WIB
Kapolresta Surakarta memimpin apel siaga bencana di Mako Polresta Surakarta (Soloaja)

SOLO (Soloaja.co) – Dalam rangka meningkatkan kesiapsiagaan dan sinergi antar instansi menghadapi potensi bencana alam, Polresta Surakarta menggelar Apel Kesiapsiagaan Bencana Kota Surakarta. Apel tersebut dilaksanakan di halaman Mapolresta Surakarta pada Kamis (30/10/2025).

Apel dipimpin langsung oleh Kapolresta Surakarta, Kombes Pol Catur Cahyono Wibowo, S.I.K., M.H., dan melibatkan sejumlah instansi penting, termasuk Kodim 0735/Surakarta, Brimob Yon C Pelopor, Satpol PP, Basarnas, BPBD, Damkar, Dinas Kesehatan, dan SAR Rajawali. Kehadiran berbagai pihak ini menegaskan komitmen sinergi lintas sektor dalam penanggulangan bencana di Solo Raya.

Hadapi Ancaman Banjir hingga Angin Puting Beliung

Kapolresta Surakarta, Kombes Pol Catur, dalam amanatnya menyampaikan apresiasi sekaligus menekankan pentingnya kesiapan seluruh unsur mengingat bencana dapat terjadi sewaktu-waktu.

“Saya menghimbau kepada seluruh pihak, khususnya para peserta apel yang mewakili instansi di Kota Surakarta, untuk selalu menyiagakan diri dalam menghadapi potensi bencana, baik di lingkungan kerja maupun di tempat tinggal masing-masing,” ungkap Kombes Pol Catur.

Kapolresta menyoroti berbagai potensi bencana di Surakarta, terutama saat musim penghujan, seperti banjir, angin puting beliung, pohon tumbang, gempa, dan kebakaran. Untuk meminimalisir korban, Kombes Pol Catur menekankan dua hal penting:
* Pelatihan dan Kesiapan Teknis: Pentingnya pelatihan, penyiapan sarana-prasarana, serta identifikasi titik evakuasi yang aman.
* Kesadaran Masyarakat: Pentingnya kesadaran terhadap lingkungan, seperti tidak membuang sampah sembarangan dan menjaga kebersihan untuk mencegah bencana.

Perlindungan Kelompok Rentan Jadi Prioritas
Lebih lanjut, Kapolresta juga menyoroti perlunya perlindungan khusus bagi kelompok rentan, seperti ibu-ibu dan anak-anak, yang memiliki risiko tinggi terdampak bencana. Hal ini harus diimbangi dengan edukasi, sosialisasi, dan pelatihan mitigasi bencana secara masif agar seluruh lapisan masyarakat memahami cara menyelamatkan diri.

“Saya berharap seluruh instansi dapat berperan aktif dan menjadi pelopor keselamatan dalam penanggulangan bencana. Bencana adalah urusan kemanusiaan yang harus ditangani bersama secara proporsional dan berkelanjutan,” tegasnya.

Dengan terlaksananya apel kesiapsiagaan ini, Polresta Surakarta bersama seluruh stakeholder berkomitmen meningkatkan koordinasi, kesiapan, dan kepedulian demi mewujudkan Kota Surakarta yang tangguh dan sigap dalam menghadapi segala potensi bencana.

Editor: Redaksi

RELATED NEWS