Gema Kampus Ramadan UMS 1446 H Ditutup dengan Buka Bersama dan Seremoni Penutupan Itikaf

Kusumawati - Minggu, 30 Maret 2025 08:50 WIB
Gema Kampus Ramadan UMS 1446 H Ditutup dengan Buka Bersama dan Seremoni Penutupan Itikaf (soloaja.co)

SOLO (Soloaja.co) – Panitia Gema Kampus Ramadan (GKR) Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) 1446 H mengundang seluruh takmir Masjid UMS, panitia GKR, serta peserta itikaf untuk menghadiri acara buka bersama dalam rangka penutupan kegiatan itikaf di Masjid Sudalmiyah Rais, Kampus 2 UMS, pada Sabtu 29 Maret 2025.

Acara buka bersama ini menjadi agenda tahunan yang mempererat kebersamaan seluruh pihak yang terlibat dalam kegiatan itikaf. Selain sebagai bentuk rasa syukur atas suksesnya rangkaian kegiatan Ramadan di UMS, acara ini juga bertujuan untuk mempererat ukhuwah Islamiyah di kalangan sivitas akademika.

Dalam buka bersama ini, panitia menyajikan menu khas berupa tengkleng dan masakan Jawa secara prasmanan, sebagai hidangan spesial bagi para peserta.

Ketua Panitia GKR UMS, Nurgiyatna S.T., M.Sc., Ph.D., menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya memperkuat semangat beribadah dan menjalin silaturahmi antar sesama.

“Kebersamaan ini diharapkan semakin memperkuat semangat dalam beribadah dan menjalin silaturahmi antar sesama,” ujarnya.

Selain buka bersama, acara ini juga menjadi ajang refleksi bagi para peserta itikaf yang telah menjalani serangkaian ibadah di Masjid Sudalmiyah Rais selama sepuluh hari terakhir Ramadan. Itikaf tahun ini diisi dengan berbagai kegiatan seperti Qiyamul Lail, Kajian Keislaman, dan Tilawah Al-Qur’an.

Sebagai puncak rangkaian kegiatan itikaf, panitia juga akan menggelar seremoni penutupan pada Minggu (30/3) setelah salat Subuh. Dalam seremoni tersebut, panitia akan menyerahkan souvenir kepada peserta itikaf, berupa sarung dan bantal leher.

“Bagi peserta yang ingin melanjutkan itikaf hingga sore hari dipersilakan, dan panitia akan tetap menyediakan hidangan berbuka. Namun, panitia juga akan berfokus pada persiapan penyelenggaraan salat Idul Fitri di Edutorium K.H. Ahmad Dahlan UMS,” jelas Nurgiyatna.

Ia juga menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh peserta itikaf yang tahun ini melebihi kuota yang disediakan, terutama peserta perempuan yang mencapai 110 orang. Hal ini membuka peluang untuk menambah kuota pada itikaf tahun depan.

“Tidak hanya mahasiswa, tahun ini juga ada 50 peserta dari SMA PK di Nogosari, Boyolali, yang ikut serta dalam itikaf tanpa pendaftaran. Mereka kami layani dari berbuka hingga sahur,” tambahnya.

Dengan adanya buka bersama dan seremoni penutupan ini, diharapkan semua ibadah yang telah dilaksanakan mendapat ridha Allah SWT, serta kebersamaan yang terjalin selama Ramadan tetap terjaga di lingkungan UMS.

“Semoga tahun depan kita masih diberikan kesempatan untuk kembali beritikaf dan memakmurkan masjid,” pungkas Nurgiyatna.

Narasi berita sudah dibuat dengan struktur yang lebih formal dan mengalir. Jika ada hal yang ingin ditambahkan atau diperbaiki, silakan beri tahu!

Editor: Redaksi

RELATED NEWS