SOLO (Soloaja.co) – Kekuatan UMKM sudah terbukti dalam melampaui masa pandemic, bahkan bisa bersaing dengan produk pabrikan hingga ke pasar luar negeri. Kekuatan itu pula yang menginspirasi Ferry Indrianto, pengusaha muda Solo yang siap berlaga dalam bursa Ketua Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Kota Surakarta periode 2022-2027.

“Tingginya persaingan dagang industri dalam negeri dengan produk dari luar negeri perlu disikapi dengan tindakan nyata, salah satunya dengan tembus e-catalog. Ini pula yang membuat kami mendorong pelaku UMKM naik kelas dengan masuk bursa e-catalog,” ungkap Ferry, pada sejumlah awak media, Senin 14 November 2022.

Namun, lanjut Ferry banyak IKM dan UMKM yang belum sadar akan pentingnya E-Catalog dan menganggap sulit untuk memenuhi persyaratan sehingga malas untuk mengurusnya.

• BCA Selaraskan Strategi Bisnis dengan Program B20 untuk Dukung Penuh B20 Summit di Bali
• Sukses Rock In Solo 2022, Bangkitnya Music Rock Indonesia dari Kota Solo

“Inilah peran Kadin. Nantinya harus membantu dan mendampingi IKM dan UMKm untuk bisa masuk ke E-Catalog. Karena setiap tahun potensi Rp 800 Triliun per tahun ada di E-Catalog. Sayang kalau potensi itu terbuang begitu saja,”ujar bapak tiga anak ini.

Pria kelahiran 17 September 1982 itu mengungkapkan alasannya maju dalam bursa pemilihan ketua Kadin Surakarta periode 2022-2027 pada Mukota VII untuk bersama-sama membawa KADIN Surakarta semakin baik.

Sosok yang mendapat gelar Kanjeng Raden Tumenggung (KRT) dari Keraton Surakarta ini menyebut selama dua periode kepemimpinan Gareng S Haryanto, Kadin Surakarta menempatkan posisioning nya dengan menghimpun segenap kekuatan dari berbagai stakeholder.

“Bahkan selama 10 tahun belakangan Kadin Surakarta menjadi barometer Indonesia dan terpilih menjadi Kadin terbaik. Selanjutnya adalah pengembangan dan pemberdayaan internal. Sehingga anggota bisa mendapatkan benefit secara langsung,” kata pengusaha kontraktor dan perhotelan ini.

• Uniqlo Travel Essentials, Koleksi Pakaian Terlengkap Liburan Nyaman
• Laba Bersih BTN Melonjak hingga 50 Persen per Kuartal III-2022

Ferry mengaku kerap bertukar pikiran dengan berbagai kalangan, termasuk dengan awak media. Dia merasa perlu berdialog dengan wartawan untuk mendapatkan referensi dan masukan sebagai pelengkap visi misi yang akan disampaikan dalam musyawarah kota atau Mukota VII Kadin Surakarta, Rabu 16 November 2022.

Jauh lebih dari itu, jika terpilih jadi ketua Kadin Surakarta periode 2022-2027, Ferry Indrianto tetap akan mengagendakan pertemuan rutin dengan wartawan untuk mendapatkan masukan, selain mengandalkan team work para pengurus Kadin Surakarta dan sejumlah asosiasi serta para steak holder lainnya.

Dalam kesempatan itu, pria kelahiran 17 September 1982 itu juga mengungkapkan alasannya, kenapa maju dalam bursa pemilihan ketua Kadin Surakarta periode 2022-2027 dalam Mukota VII. Dia memutuskan untuk ikut kontestasi sebagai calon Ketua BPC Kadin Surakarta periode 2022-2027 agar lembaga KADIN Surakarta semakin baik.

• Kerjasama Program Double Degre, Universiti Teknologi Petronas Malaysia Kunjungi UMS
• Anies Baswedan Silaturahmi Dengan Mudrick Tokoh Politik Solo

“Bisa menjadi sparing partner mumpuni pemangku kepentingan regulator Pemerintah Kota Surakarta yang kebetulan sekarang diampu anak muda cemerlang juga eksekutor jempolan sebagai manajer kota yakni mas Gibran Rakabuming Raka sebagai Walikota Solo,” papar Ferry Indrianto.

Meski dibesarkan oleh sang ayah yang pengusaha sukses Gareng S Haryanto, namun Ferry Indrianto mengaku justru belajar menjadi pengusaha dari bawah. Usai lulus kuliah dari Fakultas Ekonomi Universitas Trisakti Jakarta, Ferry Indrianto bukannya langsung duduk di kursi empuk Direktur.

Dalam kesempatan itu, Ferry Indrianto menyampaikan konsepnya untuk membuat konsorsium yang bergerak di berbagai bidang, baik industri, pariwisata MICE, dan lain sebagainya. Tujuan dari konsorsium yang beranggotakan para pengusaha di berbagai sektor itu untuk memajukan perekonomian Solo Raya.

“Saya ingin mengabdi di Kota Solo tempat kelahiran dan kota yang membesarkan saya,” Pungkas Ferry.