Dukung penyelenggaraan PTM Terbatas, Kodim 0726/Sukoharjo mulai gelar serbuan Vaksin di Sekolah-sekolah

Kusumawati - Jumat, 24 September 2021 19:51 WIB
Dandim 0726/Sukoharjo memantau vaksin pelajar di SMPN 1 Sukoharjo

SUKOHARJO (Soloaja.co) - Sejak dilaksanakannya pembelajaran tatap muka atau PTM terbatas, Vaksinasi kepada para peserta didik di Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, mulai gencar dilaksanakan.

Kodim 0726/Sukoharjo kembali menggelar Serbuan Vaksinasi untuk pelajar, kali ini bertempat di SMP Negeri 1 Sukoharjo. Vaksinasi dosis pertama ini menyasar sekitar 400 pelajar, Jumat 24 September 2021.

"Untuk mendukung kelancaran PTM terbatas, vaksinasi Covid-19 bagi peserta didik mulai dilaksanakan di masing-masing satuan pendidikan. bukan hanya di SMP 1 Sukoharjo saja, setelah ini ke SMP 2 sampai dengan SMP-SMP tingkat kecamatan kita vaksin," kata Dandim 0726/ Sukoharjo Letkol Inf Agus Adhy Darmawan, saat meninjau vaksinasi di SMPN 1 Sukoharjo.

"Vaksinasi ini salah satu upaya agar anak-anak kita ini memiliki herd immunity," imbuh Dandim.

Dalam kesempatan itu, Dandim juga mengimbau kepada para pelajar yang sudah menerima vaksin untuk tetap menjalankan protokol kesehatan. Sebab vaksin yang diberikan bukan obat corona, namun merupakan bentuk pencegahan dengan meningkatkan imun penerima vaksin.

"Walaupun sudah melaksanakan vaksin tetap melaksanakan protokol kesehatan, memakai masker, mencuci tangan dan menghindari kerumunan, sehingga penyebaran Covid-19 dapat ditekan," ucap Dandim.

Terpantau, para siswa yang datang langsung diberikan form data yang harus diisi. Semuanya membawa fotokopi KK atau KIA yang menunjukkan NIK masing-masing siswa.

Selanjutnya, siswa mengikuti proses screening dengan dilakukan pengecekan riwayat kesehatan, kondisi fisik dan pengukuran tekanan darah. Lalu dilakukan penyuntikan vaksin, dan terakhir antri menunggu sertifikat vaksin.

Sementara itu Kepala SMP Negeri 1 Sukoharjo, Kris Budiyono menyampaikan, vaksinasi dosis pertama ini dilakukan secara bertahap. Dimana hari pertama menyasar kelas 7, dan esok harinya dilanjutkan kelas 8 dan kelas 9, sebanyak 640 siswa.

Editor: Redaksi

RELATED NEWS