Dandim 0726/Sukoharjo Tutup TMMD Sengkuyung Desa Celep, Selesaikan Sasaran Fisik Tepat Waktu
SUKOHARJO (Soloaja.co) - TMMD Sengkuyung Tahap III Tahun 2023 Kodim 0726/Sukoharjo di desa Celep kecamatan Nguter, resmi ditutup, Kamis 19 Oktober 2023.
Dandim 0726/Sukoharjo Letkol Czi Slamet Riyadi bertindak selaku Irup dalam Upacara Penutupan yang dihadiri H. Drs. Agus Santosa wakil Bupati Sukoharjo, beserta Jajaran Forkompinda Kabupaten Sukoharjo, Forkopimcam Nguter, Pemdes Celep serta warga masyarakat desa Celep.
Membacakan amanat dari Panglima Kodam IV/Diponegoro, Dandim 0726/Sukoharjo menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh anggota TNI, Polri, Pemda, dan masyarakat, yang telah bekerja secara maksimal sehingga sasaran fisik TMMD dapat diselesaikan dengan tepat waktu. Pencapaian sasaran fisik tersebut juga diimbangi dengan pencapaian sasaran non fisik yang berupa penyuluhan yang juga telah dilaksanakan dengan baik.
"Pelihara terus semangat kebersamaan dan kemanunggalan antara TNI dan rakyat, jangan mudah terhasut dan terprovokasi oleh berita negatif yang dapat memecah belah persatuan bangsa, Pelihara terus semangat gotong royong sebagai warisan budaya bangsa, Jaga dan pelihara hasil program TMMD agar manfaatnya dapat dinikmati oleh warga masyarakat dalam kurun waktu yang cukup panjang," kata Dandim.
Pasiterdim 0726/Sukoharjo Kapten Czi Hartono melaporkan bahwa Pelaksanaan TMMD Sengkuyung Tahap III Kodim 0726/Sukoharjo yang dibuka pada tanggal 20 September 2023 dan ditutup pada hari ini 19 Oktober 2023.
Selama 30 hari TMMD berhasil menyelesaikan 2 sasaran fisik berupa Pembangunan Jembatan Penghubung volume P : 6 m x L : 3,5 m x T : 5,5 m yang menghubungkan Dukuh Muning dan Dukuh Brahu. Serta melaksanakan Pembangunan Talud jalan Jembatan penghubung dengan volume P : 36 m x ( LB : 1,2 m + LA : 0,8 m ) x T : 5,2 m di dukuh Muning dan Brahu, desa Celep, Kec. Nguter, Kab. Sukoharjo.
Sasaran Non Fisik juga dilaksanakan pada TMMD Sengkuyung Tahap III Tahun 2023 di desa Celep ini, diantaranya Penyuluhan Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara, Penyuluhan Hukum dan Kamtibmas, Penyuluhan Kesehatan dan Penanganan Stunting serta Penyuluhan KB Kesehatan oleh DPPKBP3A Dinkes Sukoharjo dan Puskesmas Nguter, Penyuluhan Pertanian oleh Dispertan dan Rekam e-KTP oleh Disdukcapil Sukoharjo.
Setelah Upacara Penutupan kegiatan dilanjutkan dengan menyaksikan Warung Pethuk, selanjutnya Wakil Bupati Sukoharjo beserta Forkompimda dan rombongan menuju lokasi TMMD Sengkuyung Tahap III TA 2023 di sasaran Fisik Jembatan, dilanjutkan pemotongan pita oleh Wakil Bupati Sukoharjo, Dandim, Ketua DPRD, Kajari dan Kapolres Sukoharjo yang diwakili oleh Kapolsek Nguter.
Dengan adanya Jembatan yang menghubungkan dukuh Kemuning dan dukuh Brahu ini diharapan akses masyarakat di 2 dua dukuh ini tidak lagi berputar, namun dapat memanfaatkan jembatan ini untuk memperlancar akses anak-anak ke sekolah maupun digunakan masyarakat dalam berkegiatan perdagangan dan pertanian, sehingga dapat menunjang kegitan perekonomian warga masyarakat.
"Satu hal yang perlu saya sampaikan adalah berkaitan dengan masalah nilai strategis dari jembatan Dukuh Muning dan Brahu ini, yaitu dapat menghubungkan dua wilayah yang relatif terisionalisasi ini, sehingga dampaknya dapat memperlancar mobilitas warga maupun barang jasa dan sebagainya, sehingga dapat menekan sisi ekonomis warga menjadi lebih murah, karena rute menjadi lebih dekat, diharapkan dengan adanya jembatan ini outputnya berfungsi optimal bagi warga masyarakat, ngga" kata Wakil Bupati Sukoharjo.