CMP Berkarya Untuk Bangsa Mengentaskan Kemiskinan Lewat Pendidikan
JAKARTA (Soloaja.co) - Cerdas Merah Putih (CMP) lembaga bimbingan belajar khusus untuk warga kurang mampu, yang didirikan Ir. Mikha Panjaitan, makin eksis.
Berawal dari keinginan memfasilitasi hak pendidikan keluarga kurang mampu, Mikha sejak awal bergelut di dunia pendidikan sebagai owner dari Quantum Bimbel yang populer dikalangan pelajar dengan latar belakang ekonomi tingkat menengah.
- Nabil Haroen Ingatkan Ade Armando, Ibu Megawati Punya Cara Tersendiri Berdialog Dengan Bung Karno
- Bank Mandiri dan OIKN Kolaborasi untuk Layanan Keuangan Unggul di Ibu Kota Baru
Hingga awal 2014 bersama Rekan-rekan Aktivis Pendidikan dan para Tokoh Nasional baik dari Birokrat, TNI/POLRI dan Wira Usaha, bimbel khusus bagi anak dengan latar belakang kurang mampu.
“Mendirikan Bimbel Cerdas Merah Putih yang memulai aktivitas di kawasan selatan Jakarta, dengan menggalang pelajar yang berkekurangan secara ekonomi untuk ikut bergabung dalam bimbel Cerdas Merah Putih.” Kata Mikha.
Mikha, menuturkan betapa tantangannya sangat rumit untuk memberikan bimbingan kepada kelompok anak dari keluarga kurang mampu karena pada umumnya mayoritas mereka tidak memiliki rasa percaya diri untuk merubah kondisi ekonomi keluarga yang pada umumnya berkegiatan sebagai pemulung dan buruh cuci.
- LKN Usulkan Presiden Jokowi Sebagai Penerima Hadiah Nobel Ekonomi
- Hari Kucing Sedunia, Rumah Difabel Meong Kampanye Stop Buang Kucing
“Namun dengan metode ‘Belajar Cara Belajar’ anak-anak yang tadinya sudah apatis untuk dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi dari sekolah dasar dan menengah, menjadi antusias dengan berbagai sentuhan yang diberikan Bimbel CMP.” Imbuhnya, disela-sela acara launching buku "Jokowi The Most Effective Economic Leader in The World: Deserves To Be Proposed As Recipient Of The Nobel Economic Prize" dan Pengusulan Nama Presiden Republik Indonesia Ir. H. Joko Widodo (Jokowi) Sebagai Penerima Hadiah Nobel Ekonomi dari Komite Nobel di Oslo-Norwegia. di Gedung DeCenter Jakarta Selatan, Rabu 9 Agustus 2023.
Sembilan tahun sudah sejak 2014, saat ini anak-anak dari latar belakang keluarga kurang mampu sudah ada yang belajar diberbagai perguruan tinggi negeri bahkan ada yang mendapatkan beasiswa dari Universitas Indonesia.
- Desa Plumbon Dicanangkan Sebagai Kampung Tangguh Anti Narkoba Polres Sukoharjo
- Dandim 0726/Sukoharjo Ajak Kapolres Sukoharjo Cek Langsung TMMD Desa Karawangwuni Polokarto, Progres Mencapai 95 %
Bung Mikha juga menegaskan agar Momen Bonus Demografhi Generasi Muda Indonesia ditahun 2045 harus sungguh-sungguh dimanfaatkan sebagai modal sumber daya yang berkemampuan dan cerdas untuk memenangkan kompetisi global.
Untuk semua itu dibutuhkan stablitas kepemimpinan seperti era saat ini, negeri kita mrnjadi pusat perhatian dunia dinakhodai Joko Widodo berbagai kejutan dilakukan melalui kebijakan ekonomi global indonesia, kita dapat melewati Pandemi Covid 19 yang banyak meruntuhkan ekonomi negara maju.
“CMP akan fokus juga mengkampanyekan keberlangsungan estafet kepemimpinan nasional khususnya kepada pemilih pemula atau swing votter, agar estafet Jokowi dapat diteruskan Pemimpin yang Amanah dan Merakyat serta memiliki kecerdasan,” pungkas Bung Mhika.