SOLO (Soloaja.co) - Kantor firma hukum BRM Kusumo Putro diresmikan. Berbentuk kantor bersama, dengan menempati komplek pujasari Sriwedari, jalan Slamet Riyadi 275 Solo.

Peresmian ditandai dengan doa syukur dan pengajian yang dihadiri lebih dari 200 orang dari berbagai lintas organisasi, dan lintas elemen,pada Kamis 12 Oktober 2023, malam.

Acara peresmian sebagai penanda awal operasional kantor bersama itu dilaksanakan dengan gelar doa bersama sekaligus tasyakuran. Kantor dengan ciri khas di dalamnya penuh pajangan lukisan Ratu Pantai Selatan atau Kanjeng Ratu Kidul tersebut menjadi pembeda dengan kantor advokat lainnya.

• 157 Siswa SD/MI Solo Raya Bersaing di PK Competition, Ini Peraih Juaranya
• Rahmad Handoyo : Salah Satu Pencegahan Stunting Hindari Pernikahan Dini

"Ini merupakan kantor bersama. Nanti disini ada gabungan beberapa organisasi sekaligus juga kantor firma hukum Dr. BRM Kusumo Putro SH. MH. Ini juga sebagai kantor Forum Budaya Mataram dan DPPSBI (Dewan Pemerhati dan Penyelamat Seni Budaya Indonesia)," terang Kusumo.

Selain itu, bangunan baru yang berada tak jauh dari Museum Radya Pustaka itu juga menjadi bagian dari kantor Forum Komunitas Sriwedari (FOKSRI). Tak kalah penting, kantor itu juga dijadikan kawah candradimuka atau tempat pendidikan calon advokat muda untuk magang secara gratis.

"Kami saat ini sudah ada 7 orang advokat yang bergabung dengan law firm kami, Jadi yang mau magang disini tidak perlu bingung memikirkan biaya, semua gratis. Jadi, kami ingin kantor ini bisa bermanfaat bagi semua tanpa membedakan golongan, ras, suku, maupun agamanya," tegas Kusumo.

• Bukan Sekedar Cetak Sarjana, Unisri Dorong Mahasiswa Jadi Wirausahawan Muda
• Polres Jepara Gelar Rakor Linsek Operasi Mantab Brata Candi 2023-2024, Wujudkan Pemilu Damai

Bagi masyarakat kurang mampu yang kebetulan tersangkut perkara hukum dan butuh bantuan, Kusumo menyampaikan bahwa, pihaknya secara terbuka akan memberi bantuan pendampingan hukum secara gratis.

"Kami siapkan 4 advokat kami yang khusus menangani kasus-kasus sosial yang tidak berbayar, atau Pro Bono. Kami selalu terbuka untuk menerima advokat yang mau bergabung dalam aksi sosial membela kepentingan masyarakat. Mungkin ada yang belum punya kantor, silahkan bergabung dengan kami," tegasnya.

Usai acara peresmian kantor, juga dilakukan kegiatan sosial di lima panti asuhan yang berada di Solo dan Sukoharjo, diantaranya PAKYM, Aisyiyah, Mardhatillah, Misi Nusantara dan Lentera.

"Di panti asuhan itu, kami memberikan santunan dan bantuan berupa sembako, makanan ringan untuk anak-anak, uang saku sekolah, dan bantuan uang lauk pauk. Kegiatan pemberian santunan kami lakukan setelah ba'da salat Jum'at," tandas Kusumo.