SUKOHARJO (Soloaja.co) – Masyarakat Kabupaten Sukoharjo kembali menunjukkan kepedulian sosialnya dengan mengirimkan bantuan kemanusiaan senilai sekitar Rp800 juta untuk korban bencana banjir dan tanah longsor di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.

Bantuan yang diangkut menggunakan satu armada truk ini dilepas secara resmi oleh Bupati Sukoharjo, Etik Suryani, usai upacara peringatan Hari Ibu di halaman Sekretariat Daerah Kabupaten Sukoharjo, Senin (22/12/2025) pagi.

• Suksesnya Program GEMAR: 50% Ayah Hadir Ambil Rapor, SD Muhammadiyah PK Kottabarat
• Peringatan Hari Ibu Ke-97 Polres Wonogiri; Perempuan Pilar Utama Pembentuk Bangsa

Logistik Mendesak dan Peralatan Penerangan

Bantuan kemanusiaan ini disalurkan melalui Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Sukoharjo, hasil dari penggalangan donasi yang melibatkan sinergi berbagai pihak, termasuk BPBD Sukoharjo.

Wakil Ketua Baznas Sukoharjo, Sofwan Faisal Sifyan, menjelaskan rincian bantuan yang dikirim berfokus pada kebutuhan mendesak para korban.

“Secara simbolis kami telah menyerahkan bantuan untuk Aceh, Sumut, dan Sumbar dengan nilai sekitar Rp800 juta. Isinya berupa donasi uang hasil kerja sama dengan BPBD, pakaian baru, pampers bayi, makanan bayi dan ibu menyusui, perlengkapan sekolah, serta kebutuhan harian lainnya,” ujar Faisal.

Sebelumnya, Baznas Sukoharjo juga telah menyalurkan lima unit genset beserta perlengkapan penerangan seperti lampu dan kabel. Bantuan genset ini sangat krusial mengingat belum semua wilayah terdampak bencana mendapatkan aliran listrik yang stabil.

• BUMN Peduli: TelkomGroup Terjunkan 118 Relawan dan 75 Ribu Liter Air Bersih ke Aceh
• Bekal Kemandirian: Sentra Soeharso Latih PPKS Disabilitas Desain Grafis dan Sablon Digital

Relawan Diberangkatkan Selama 25 Hari

Penyaluran logistik dan genset dilakukan langsung oleh tim relawan asal Sukoharjo yang berada di bawah koordinasi BPBD Sukoharjo. Para relawan ini telah berada di lokasi bencana selama lebih dari seminggu dan dijadwalkan menjalankan misi kemanusiaan selama 25 hari.

“Saat ini sudah ada relawan dari Sukoharjo yang ada di lokasi bencana tepatnya di Aceh Tamiang, baik dari BTB maupun FAST. Nanti membantu pendistribusian bantuan juga, ” Imbuh KepalKepala BPBD Sukoharjo Ariyanto Mulyatmojo.

Ariyanto mengimbau masyarakat yang masih ingin berdonasi untuk menyalurkannya dalam bentuk uang tunai. “Donasi uang lebih fleksibel karena dapat langsung dibelanjakan sesuai kebutuhan di lapangan oleh relawan kami,” pungkasnya, memastikan bantuan yang dikirimkan dapat lebih cepat dan tepat sasaran.