Bahas Isu Pembangunan Sosial Humaniora di Daerah, FISIP UNS Jalin Kerja Sama dengan Lima Instansi

Kusumawati - Selasa, 16 Maret 2021 01:58 WIB
Diskusi dan penandatanganan kerjasama Fisip UNS dengan lima instansi pemerintah undefined

SOLO (Soloaja.co) – Isu penanganan kesehatan di era pandemi Covid-19 dan isu pembangunan sosial humaniora di daerah menjadi topik menarik yang diangkat oleh Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta dam diskusi daring yang dilaksanakan Senin 15 Maret 2021.

Bersamaan dengan diskusi tersebut, FISIP UNS menjalin kerja sama dengan lima instansi sekaligus, yakni Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian, dan Pengembangan (Bappeda) Jawa Tengah, Badan Perencanaan, Penelitian, dan Pembangunan Daerah (Baperlitda) Kabupaten Temanggung, Sekretaris Daerah Kabupaten Karanganyar, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Magelang, dan Badan Perencanaan Penelitian dan Pengembangan Daerah Kota (Bappeda) Surakarta.

Dekan FISIP UNS, Prof. Dr. Ismi Dwi Astuti Nurhaeni, M.Si. memimpin langsung penandatanganan perjanjian kerja sama tersebut dalam pertemuan virtual di Zoom Cloud Meeting.

“Mudah-mudahan dengan pertemuan ini kita bisa saling mengenali isu-isu di daerah dan kita kolaborasikan agar mahasiswa, dosen, dan sivitas akademika lainnya bisa bersama-sama memecahkan masalah yang ada di masyarakat,” ujarnya.

Sementara itu, Wakil Dekan Bidang Perencanaan, Kerjasama, Bisnis dan Informasi UNS, Prof. Dr. rer.nat. Sajidan, M.Si. mengatakan pihaknya sangat berharap kerja sama ini dapat diimplementasikan dengan baik dan melibatkan para mahasiswa.

“Harapan kita, selain riset, pengabdian, ada juga pelibatan mahasiswa di lembaga-lembaga pemerintah maupun organisasi nasional atau internasional sehingga kita dapat menambah kompetisi lulusan kita di waktu yang mendatang selaras dengan program Kampus Merdeka, Merdeka Belajar,” tutur Prof Ismi.

Kegiatan ini juga sangat diapresiasi oleh kelima pihak yang terlibat dalam kerja sama. Sekretaris Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian, dan Pengembangan (Bappeda) Jawa Tengah, Drs. Juwandi, M.Si. mengatakan kegiatan-kegiatan semacam itu memiliki potensi besar bagi Bappeda agar mereka dapat menemukan permasalahan riil yang ada di lapangan.

“Kami sangat berbahagia sekali dengan adanya kerja sama ini sehingga harapan kami kerja sama ini dapat ditindaklanjuti implementasinya,” imbuh Drs. Juwandi, M.Si.

Acara penandatangan perjanjian kerja sama tersebut dilanjutkan dengan diskusi publik. Tema yang diangkat yakni “Isu Pembangunan Sosial Humaniora di Daerah: Peluang dan Tantangan” dengan menghadirkan lima narasumber yang sudah sangat ahli di tema tersebut. Selain itu, kelima narasumber tersebut juga sudah beberapa kali memenangkan penghargaan sebagai perencanaan terbaik baik di tingkat provinsi maupun nasional sehingga diharapkan dapat menularkan ilmu mereka kepada para hadirin yang bergabung.

Tags Fisip UNSUNS Bagikan

RELATED NEWS