5 Hal yang Harus Dilakukan Ketika Anda Tertipu di Instagram
JAKARTA - Anda mungkin sudah familiar dengan aplikasi Instagram. Instagram adalah salah satu platform media sosial yang memudahkan penggunanya untuk berbagi foto, video, reels, dan dilengkapi dengan fitur musik, membuat pengguna betah berlama-lama menelusuri konten di feeds Instagram.
Selain sebagai tempat untuk berbagi informasi, Instagram juga dapat dimanfaatkan sebagai alat untuk berjualan dan meningkatkan pendapatan, berkat berbagai fitur yang tersedia.
Namun, pengalaman memiliki akun Instagram tidak selalu berjalan lancar. Hal ini dikarenakan adanya pihak yang tidak bertanggung jawab yang melakukan berbagai tindakan penipuan dengan tujuan mengambil uang dari orang lain.
- 3 Jenis Penipuan LinkedIn yang Sering Terjadi, Pencari Kerja Harus Berhati-hati!
- 3 Risiko yang Muncul Akibat Penggunaan Wi-Fi di Tempat Umum
- Di Hadapan Ribuan Jamaah, Gus Iqdam Pasang Badan untuk Prabowo Gibran
Penipuan di Instagram dapat terjadi salah satunya ketika seseorang membuat akun palsu atau meretas akun Instagram yang diikuti oleh pengguna. Penipu kemudian menggunakan akun palsu atau yang telah diretas untuk mengecoh pengguna lain, dengan harapan korban mau memberikan uang atau informasi pribadi kepada mereka.
Oleh karena itu, penting untuk selalu waspada terhadap akun yang dicurigai sebagai pelaku penipuan.
Ciri-ciri Akun Penipu di Instagram
Akun penipuan di Instagram dapat dikenali dari beberapa ciri berikut.
- Meminta uang tanpa memiliki hubungan personal dengan Anda.
- Meminta Anda mengirim uang atau kartu hadiah dengan janji pinjaman atau keuntungan sebagai imbalan.
- Meminta pembayaran biaya untuk melamar pekerjaan.
- Akun yang mengaku mewakili perusahaan besar, organisasi, atau tokoh publik tetapi tidak terverifikasi.
- Akun yang mengklaim dari tim keamanan Instagram dan meminta informasi akun (seperti nama pengguna atau kata sandi) atau menawarkan layanan verifikasi akun.
- Meminta Anda memindahkan percakapan dari Instagram ke pengaturan yang kurang umum atau aman, seperti email terpisah.
- Akun yang mengklaim memiliki teman atau kerabat dalam keadaan darurat.
- Akun yang tidak memberikan lokasi sebenarnya.
- Akun yang mengirimkan pesan yang terlihat berasal dari teman atau perusahaan yang dikenal dan meminta Anda mengklik tautan mencurigakan.
- Akun yang memiliki riwayat singkat di Instagram.
- Pesan atau postingan dengan ejaan buruk atau banyak kesalahan tata bahasa.
- Orang atau akun yang meminta Anda mengklaim hadiah.
- Orang atau akun yang menawarkan barang dengan diskon besar-besaran.
Apa yang Harus Dilakukan Saat Terkena Penipuan di Instagram?
Jika Anda menjadi korban penipuan atau merasa terkena upaya penipuan di Instagram, Anda dapat menghubungi pihak kepolisian setempat. Selain itu, Anda juga dapat melaporkan penipu kepada Instagram dengan langkah-langkah berikut:
- Buka profil penipu yang ingin Anda laporkan.
- Ketuk ikon tiga titik di bagian pojok kanan atas.
- Pilih opsi "Laporkan" dan kemudian "Laporkan akun."
- Pilih konten posting yang dianggap tidak pantas di Instagram.
- Scroll ke bawah dan pilih opsi "Menyesatkan atau kemungkinan menipu."
- 5 Kebiasaan yang Terbukti Mampu Ciptakan Kesuksesan dalam Bisnis dan Kehidupan
- Cara Mengatur Uang Agar Gaji Tidak Numpang Lewat
- PNM Kembangkan Sektor Usaha Mikro Bantu Perempuan di Garut Lebih Berdaya
Dengan melakukan langkah-langkah tersebut, Anda dapat memberikan kontribusi untuk melawan aksi penipuan di Instagram.
Tulisan ini telah tayang di balinesia.id oleh Justina Nur Landhiani pada 24 Jan 2024