TMMD Tambakboyo Sukoharjo Wujudkan Fasilitas Jalan Pertanian Desa

SUKOHARJO (Soloaja.co) - Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-122 tahun 2024, di desa Tambakboyo Tawangsari Sukoharjo, resmi ditutup oleh Komandan Kodim 0728/Sukoharjo, Letkol Czi Slamet Riyadi, Kamis 31 Oktober 2024.

Dengan tema “Darma Bakti TMMD Mewujudkan Percepatan Pembangunan di Wilayah,” program ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di daerah pedesaan dan terpencil.

Penutupan TMMD Tambakboyo Sukoharjo oleh Dandim 0726/Sukoharjo Letkol CZI Slamet Riyadi disaksikan Danrem 074/Warastratama Kolonel inf Ali Akhwan dan PLT bupati Sukoharjo Agus Santosa.

• Hindari Penipuan, Kenali Ciri-ciri BRImo FSTVL yang Asli
• Inilah Raymond Chin, Tokoh Muda di Balik Kemajuan Literasi Keuangan Indonesia

"TMMD ini menekankan pentingnya kolaborasi antara TNI, masyarakat, dan pemerintah daerah dalam mempercepat pembangunan. Kami berkomitmen untuk membantu pemerintah demi pemerataan kesejahteraan di desa-desa," ujar Letkol Czi Slamet Riyadi.

Kegiatan TMMD ini berlangsung selama satu bulan dan mencakup berbagai wilayah Kodam IV/Diponegoro. Program ini fokus pada pembangunan fisik dan non-fisik, yang meliputi pengaspalan jalan, pembangunan jembatan, serta pembuatan talud dan drainase.

Pembangunan fisik berupa pembuatan Betonisasi Jalan Dukuh Gatel - Dukuh Jetis Desa Tambakboyo, sepanjang 300 meter, Betonisasi Dukuh Blerong Desa Tambakboyo, Panjang 250 meter. Juga Pembuatan Talud Jalan Pertanian Dukuh Gatel - Dukuh Jetis Desa Tambakboyo, Panjang 735 meter.

• Tak Biasa, Inilah 7 Kementerian Unik di Dunia yang Tangani Urusan Tak Terduga
• 5 Sajian Daging Kambing Terkenal Dunia, Tengkleng Salah Satunya!

Program unggulan TMMD ini termasuk rehabilitasi rumah tidak layak huni, penyediaan air bersih melalui pembuatan sumur bor, serta kegiatan penghijauan dengan penanaman bibit pohon di lokasi TMMD.

Selain itu, TMMD Reguler ke-122 juga melaksanakan kegiatan non-fisik seperti sosialisasi pendidikan nasionalisme dan program pemberdayaan masyarakat. "Kami ingin generasi muda memiliki pengetahuan dan semangat kebangsaan," tambahnya.

Letkol Czi Slamet Riyadi juga mengucapkan terima kasih kepada Bupati, Forkopimda, TNI-Polri, dan masyarakat yang berperan aktif dalam menyukseskan program ini. "Kerja keras semua pihak sangat diapresiasi, sehingga seluruh sasaran dapat diselesaikan tepat waktu," katanya.

• Menakjubkan! Musik Bisa Bantu Proses Penyembuhan, Yuk Cari Tahu Manfaatnya
• Atasi Fomo dan Yolo yang Bisa Menghancurkan Keuangan Gen Z dengan Tips dari OJK

Dengan penutupan TMMD Reguler ke-122, diharapkan hasil pembangunan dapat memberikan manfaat berkelanjutan bagi masyarakat dan mempercepat pembangunan di seluruh pelosok negeri. "Semoga kita terus dapat mengabdi kepada masyarakat, bangsa, dan negara," pungkas Letkol Czi Slamet Riyadi.

PLT Bupati Sukoharjo Agus Santosa mengapresiasi dukungan TNI dalam mempercepat pemerataan infrastruktur hingga pelosok desa. 

“Dengan lokasi usulan bottom up diharapkan program TMMD ini tepat sasaran. Apalagi mulai tahun ini program TMMD dalam satu tahun ada empat kali kegiatan, diharapkan bisa mempercepat pemerataan pembangunan,” ungkap Agus.

Agus menambahkan program TMMD ini terus dipertahankan karena menguatkan sinergitas TNI Polri bersama masyarakat dan pemerintah.