tesla
Jumat, 03 Oktober 2025 18:36 WIB
Penulis:Redaksi Daerah
Editor:Redaksi Daerah
JAKARTA - Orang-orang super kaya tentu akan sangat strategis dan tidak sembarangan saat menabung dan meletakkan uang mereka. Mereka tentu tidak pernah membiarkan semua uangnya hanya diam begitu saja.
Miliuner akan cenderung menyebarkan uangnya ke berbagai tempat. Hal ini dilakukan agar lebih aman, mudah diakses saat dibutuhkan, dan tetap berkembang. Oleh karena itu, jika Anda sudah jadi miliuner atau bahkan baru bercita-cita menjadi orang super kaya, sebaiknya Anda jangan meletakkan semua uang di satu tempat.
Seperti yang dirangkum dari Yahoo Finance, inilah beberapa ‘kantong’ tempat para miliuner menyimpan uang mereka.
Uang tunai adalah aset paling cair dan mudah dipakai kapan saja. Hal ini termasuk uang tunai, tabungan, rekening giro, deposito jangka pendek, obligasi jangka pendek, dan reksa dana pasar uang.
Fungsinya adalah untuk kebutuhan sehari-hari, dana darurat, atau tujuan keuangan jangka pendek. Meski begitu, menyimpan uang terlalu banyak dalam bentuk ini akan berisiko karena nilainya bisa terkikis inflasi.
Meski instrumen investasi tradisional ini lebih berisiko daripada tabungan, sebetulnya tetap memiliki potensi keuntungan yang lebih besar. Di instrumen inilah para miliuner menumbuhkan kekayaannya.
Lewat saham, mereka juga dapat memperoleh keuntungan dari kenaikan harga atau dividen. Sedangkan obligasi, memberikan pendapatan tetap berupa bunga.
Banyak miliuner mengamankan harta kekayaannya lewat real estate. Nilai ini akan naik dari waktu ke waktu sekaligus bisa digunakan sebagai sumber passive income.
Langkah ini bisa dilakukan dengan cara membeli rumah untuk ditempati lalu suatu saat dijual dengan harga lebih tinggi, menyewakan rumah atau kamar, dan membeli properti komersial untuk disewakan.
Biasanya instrumen ini hanya bisa diakses oleh mereka yang sudah berstatus investor terakreditasi, atau memiliki aset minimal 1 juta dolar AS atau mempunyai penghasilan sangat tinggi.
Private equity menumpulkan dana dari investor untuk membeli dan mengelola perusahaan. Cara kerja hedge fund juga mirip, di mana lebih fokus ke strategi jangka pendek atau menengah.
Beberapa miliuner juga meletakkan uangnya di instrumen lainnya, misalnya komoditas seperti emas, minyak, hasil pertanian untuk pelindung nilai dari inflasi.
Selain itu mereka juga bisa meletakkan kekayaannya di barang koleksi (karya seni, lukisan, barang antik, atau koleksi langka lain yang bisa naik nilainya), dan kripto seperti Bitcoin.
Itu tadi beberapa bentuk tabungan yang dimiliki oleh orang kaya atau miliuner. Intinya, miliuner tidak akan menaruh semua uangnya di satu tempat saja. Mereka selalu strategis dalam menyebar aset untuk menjaga likuiditas sekaligus menumbuhkan kekayaan jangka panjang.
Tulisan ini telah tayang di balinesia.id oleh pada 03 Okt 2025
Bagikan