Agung Podomoro Gencarkan Dukungan untuk Kebijakan Pemerintah di Sektor Perumahan

Redaksi Daerah - Kamis, 17 April 2025 11:59 WIB
Agung Podomoro Turut Sukseskan Inisiatif Pemerintah di Bidang Perumahan (Redaksi)

JAKARTA -- Pemerintahan Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto fokus untuk meningkatkan kualitas hunian dan lingkungan hidup masyarakat. Program pembangunan 3 juta rumah per tahun di desa dan kota ditargetkan dapat menyediakan 30 juta hunian dalam 10 tahun mendatang.

Komitmen ini kembali ditegaskan oleh Ketua Satgas Perumahan Hashim Djojohadikusumo dalam sambutan acara Halal Bihalal Forum Masyarakat Indonesia Emas (FORMAS) di Ballroom Kuningan City Mall, Jakarta, Selasa, 15 April 2025. Dalam kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Pendiri Agung Podomoro Land (APL) Trihatma Kusuma Haliman.

Hashim yang juga Ketua Dewan Pembina FORMAS memaparkan terdapat 15 juta keluarga masih menunggu secara resmi rumah yang layak huni. Sisi lain, terdapat 27 juta keluarga tinggal di pedesaan yang tinggal di Rumah Tidak Layak Huni (RTLH).

"Saya sangat-sangat optimis dengan masa depan Indonesia, kita sadari bahwa rakyat Indonesia masih banyak kekurangan. Tadi saya bicara dengan bapak pimpinan APL, Agung Podomoro, yang menyatakan bahwa sebenarnya ada banyak masalah-masalah di sektor perumahan," ujarnya dalam sambutan.

Kondisi ini mendorong pemerintah untuk mengambil langkah-langkah strategis, termasuk merumuskan kebijakan struktural yang lebih terintegrasi dan berorientasi pada pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat. Salah satu fokus utamanya adalah penyediaan rumah tinggal yang layak huni guna meningkatkan kualitas hidup dan memperkuat fondasi pembangunan sosial dan ekonomi secara berkelanjutan.

Adapun acara FORMAS memiliki inisiatif tinggi untuk mempererat tali silaturahmi antar agama dan etnis, dengan acara Halal Bihalal bertajuk “Silaturahmi Tanpa Batas, Bersatu Dalam Keberagaman”. Acara ini dihadiri oleh lebih dari 1.000 anggota FORMAS, termasuk diantaranya para tokoh pendidikan, tokoh masyarakat, baik sipil maupun militer dan para tokoh agama. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi jembatan untuk membangun hubungan yang harmonis di tengah perbedaan, mempererat persaudaraan, serta menegaskan komitmen untuk bersatu dalam keberagaman.

Agung Podomoro menyambut baik program pemerintah di sektor perumahan untuk menyelesaikan masalah kebutuhan hunian yang berkualitas dan terjangkau. Sebagai pengembang properti dengan rekam jejak lebih dari 55 tahun, Agung Podomoro ikut menjaga perekonomian Indonesia dari sektor properti, salah satunya dengan membangun dan mengembangkan segmen kelas menengah dengan harga terjangkau seperti Kota Podomoro Tenjo.

Keberadaan Kota Podomoro Tenjo sebagai kota mandiri mencerminkan komitmen Agung Podomoro untuk tetap menjadi pelopor dalam menghadirkan proyek-proyek properti baru, bahkan di tengah tantangan situasi ekonomi yang dinamis. Inisiatif ini juga menjadi wujud nyata kontribusi perusahaan dalam menyediakan hunian berkualitas bagi berbagai segmen masyarakat di berbagai kota di Indonesia.

Sebelumnya Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait (Ara) telah mengunjungi kawasan Kota Podomoro Tenjo dan menyampaikan apresiasinya terhadap pembangunan hunian yang terbuka dan terjangkau bagi masyarakat kelas menengah bawah. Ia menilai bahwa Agung Podomoro Group berhasil menghadirkan perumahan dengan fasilitas lengkap, akses transportasi yang memadai, serta lingkungan yang mendukung kenyamanan hidup penghuninya.

Menteri Ara juga mengapresiasi konsep kawasan yang inklusif, termasuk rencana pengembangan kawasan berbasis transit (TOD) yang menjadi langkah tepat, mengingat banyak warga yang beraktivitas di Jakarta dan Tangerang. Tak hanya itu, Ara turut menyoroti inisiatif Kota Podomoro Tenjo dalam pemberdayaan ekonomi lokal melalui dukungan terhadap pelaku UMKM di lingkungan perumahan.

Kota Podomoro Tenjo menargetkan segmen menengah bawah dengan harga jual mulai Rp250 juta dan didukung dengan kualitas infrastruktur premium khas Agung Podomoro. Hingga saat ini lebih dari 6600 unit rumah telah terjual di Kota Podomoro Tenjo.

Agung Podomoro juga memastikan bahwa setiap unit hunian yang dibangun memiliki akses mudah ke infrastruktur dasar seperti transportasi publik, sekolah, dan pusat kesehatan. Hal ini sejalan dengan visi pemerintah untuk membangun hunian yang layak dan berfungsi menjadi bagian dari pembangunan lingkungan yang besar serta berkelanjutan.

Tulisan ini telah tayang di jogjaaja.com oleh Redaksi pada 17 Apr 2025

Editor: Redaksi Daerah

RELATED NEWS