Widi - Anthony Berkoalisi, Memenangkan Pemilihan Ketua REI Jateng Dalam Musda XIII
Rabu, 16 September 2020 23:10 WIB
Deklarasi koalisi Widi - Anthony, menangkan Musda XIII REI Jateng undefined
SOLO - Menjelang Musyawarah daerah (Musda) XIII Real Estate Indonesia (REI) Jateng, yang akan digelar 19 September mendatang, muncul sejumlah manuver politik.
Dua dari empat calon ketua DPD Real Estate Indonesia (REI) Jawa Tengah berkoalisi. Kandidat yang diusung Komisariat Semarang, Nur Widi Wijatmoko berkoalisi dengan Anthony AH Prasetyo, kandidat yang digadang-gadang Komisariat Soloraya.
Untuk memuluskan langkah, Anthony mundur dari pencalonan dan melimpahkan dukungan suaranya pada Widi. Dalam koalisi itu, Widi sebagai calon ketua dan Anthony sebagai sekretaris, jika Widi menang dalam pemilihan dan menjadi ketua DPD.
"Saya pilih Pak Anthony dalam koalisi ini karena kami sudah lama saling kenal, kami juga punya visi sama untuk menjadikan REI Jawa Tengah ini bermartabat dan bermanfaat bagi anggota," kata Widi, usai deklarasi bersama.
Terkait program kerja, duet Widi-Anthony bakal memajukan organisasi dengan mengoptimalkan sumber daya manusia yang dimiliki REI Jateng dan memaksimalkan peran dan kerja sama dengan para stakeholder. Keduanya juga akan sering terjun ke bawah ke komisariat-komisariat untuk mendengar keluhan, baik masalah pribadi atau organisasi, mencarikan solusi.
"Bagaimana pun, yang namanya organisasi harus bermanfaat bagi anggota dan bisa mencarikan solusi kalau ada permasalahan, demikian pula dengan REI Jawa Tengah," kata Widi, yang sebelumnya wakil ketua REI Jateng.
Ketua Komisariat Soloraya, Maharani menjamin bahwa semua anggota REI Solo Raya mendukung penuh Anthony. Dukungan bulat juga didapat dari Kedu.
"Karena Pak Anthony harus mundur dari calon ketua dalam koalisi ini, maka suara bulat dari Komisariat Solo dan Kedu bakal diserahkan pada Pak Widi." kata Maharani yang ditunjuk sebagai tim sukses.
Selain membulatkan dukungan, Komisariat Semarang juga terus berupaya mendapatkan dukungan komisariat lain. Seperti Pekalongan, Tegal, kudus, dan Pati. Mereka juga mencermati verifikasi administrasi DPT atau para peserta pemilik suara. Dengan apa yang dilakukan, mereka optimistis mampu memenangkan pemilihan.
Bagikan
RELATED NEWS